KETIK, SURABAYA – Pulau Jaco, terletak di ujung Timur Negara Timor Leste, merupakan salah satu "surga" tersembunyi paling memesona di Asia Tenggara. Pulau kecil tak berpenghuni, menjadi simbol kemurnian alam yang terjaga jauh dari kebisingan kota dan sentuhan modernisasi berlebihan.
Dikelilingi lautan biru sebening kristal dan hamparan pasir putih bak mutiara, Pulau Jaco memikat wisatawan domestik maupun mancanegara. Keindahan bawah lautnya yang dipenuhi terumbu karang berwarna-warni dan ikan tropis menjadikannya destinasi impian bagi penyelam dan pencinta snorkeling.
Bagi masyarakat adat Timor Leste, Pulau Jaco adalah tanah suci yang tak boleh dihuni manusia. Keyakinan ini menjaga keasrian pulau selama berabad-abad, menjadikannya surga alami yang tetap murni.
Ya, meski tak berpenghuni, namun bagi siapa saja yang berkunjung dipersilakan datang. Pagi berangkat, kemudian sore harus kembali.
Perjalanan menuju Pulau Jaco bukan sekadar wisata, melainkan petualangan. Wisatawan harus melintasi Taman Nasional Nino Konis Santana sebelum menyeberang dengan perahu kecil dari pantai Valu Sere. Tantangan perjalanan ini justru menambah kesan eksklusif dan nilai istimewa destinasi ini.
Akses menuju Pulau Jaco memang tidak mudah, namun justru di situlah letak pesonanya bagi para mereka yang gemar bertualang.
Melalui pendampingan Tito da Silva, seorang nelayan sekaligus penjaga hutan yang berperan menjaga kelestarian hayati Pulau Jaco. wisatawan dapat menikmati pengalaman eksklusif seolah menemukan pulau pribadi yang masih perawan, jauh dari sentuhan modernisasi
Sebagai kawasan sakral dan bagian dari taman nasional, Pulau Jaco terbebas dari pembangunan resort atau fasilitas komersial besar. Pemerintah Timor Leste menjaga ketat ekosistemnya demi melindungi flora, fauna endemik, dan kekayaan laut yang tak ternilai.
Pulau ini menjadi rumah bagi spesies burung langka dan jalur singgah satwa laut, mulai dari penyu hijau, ikan karang eksotis, hingga lumba-lumba yang kerap terlihat mengiringi perahu wisatawan.
Panorama alami Pulau Jaco menjadikannya favorit para fotografer dan pembuat film dokumenter. Sunrise dan sunset di pulau ini sering disebut sebagai salah satu yang terindah di Timor Leste pemandangan yang sulit dilupakan.
Laut Jaco yang terletak di Pulau Jaco Timor Leste ( Foto : REAT Rádio Estudantil Angolana de Transmissões)
Pemerintah Timor Leste bersama masyarakat lokal terus mengedukasi wisatawan agar menjaga kebersihan dan tidak merusak terumbu karang. Kesadaran ini menjadi kunci untuk melestarikan keindahan Pulau Jaco bagi generasi mendatang.
Dengan pesona yang mendunia, Pulau Jaco diprediksi menjadi ikon pariwisata Timor Leste. Pulau ini membuktikan bahwa keaslian alam bisa menjadi daya tarik paling kuat untuk memikat wisatawan global tanpa mengorbankan kelestariannya.
Tertarik datang ke sana? Siapkan diri anda, berpetuanglah, lalu nikmati keindahannya ! (*)
