KETIK, SITUBONDO – Dalam rangka menjaring bibit-bibit atlet panahan, Pengkab Perpani Situbondo menggelar Archery Championship ke-3 Tahun 2025 yang berlangsung di Stadion Gelora Muhammad Saleh Situbondo, Jumat 17 Oktober 2025.
Archery Championship ke-3 Tahun 2025 ini dilaksanakan dari tanggal 14 sampa 18 Oktober 2025 dengan kelas pertandingan paralon, standart nasional, recurve, compound, dan barebow.
Jumlah peserta sebanyak 550 orang dari kabupaten/kota di Jawa Timur, di antaranya Kabupaten Situbondo, Bondowoso, Jember, BWI, Lumajang, Probolinggo, Pasuruan, Malang, Blitar, Tulungagung, Madura, dan kabupaten atau kota lainnya.
"Event tahunan yang telah terlaksana dari tahun 2017 hingga saat ini, merupakan event bergengsi. Dan dimana event ini menjadi ajang sport tourism. Sehingga perputaran ekonomi di Situbondo meningkat kurang lebih Rp400 juta selama 5 hari untuk hotel, makanan dan belanja," ujar Hariski Ketua Pengkab Perpani Kabupaten Situbondo.
Karena, lanjut Hariski, hampir setiap atlet, keluarganya ikut mendampingi. “Kurang lebih ada 1.500 orang pendamping yang datang ke Situbondo, dan mereka otomatis menginap di hotel yang ada di Situbondo," sambungnya.
Sementara itu, Alexandrie Darmawan selaku sports enthusiast mengatakan bahwa, event ini sangat luar biasa. “Saya berharap nantinya Situbondo bisa jadi tuan rumah Popnas. Karena Situbondo layak untuk itu,” kata Alex.
Positive impact dari kegiatan Popnas ini, lanjut Alex, apabila dikemas dengan cerdas. Maka, hunian hotel, usaha kuliner, UMKM, dan lainnya akan ramai dan bisa menjadi ajang promosi kerajinan, produk unggulan lokal Situbondo bisa dipamerkan dan dijualbelikan disini. Karena semua tamu tamu ini datang dari luar kota.
“Semoga harapan ini bisa disambut oleh KONI, Disppra, dan OPD lainnya agar Situbondo bisa jadi tuan rumah Popnas kedepannya,” harap Alexandrie Darmawan, mantan Sekretaris KONI Kabupaten Situbondo tiga periode ini. (*)
