Pedagang Bendera Merah Putih dari Garut Mulai Padati Kota Batu Jelang Agustus

28 Juli 2025 14:20 28 Jul 2025 14:20

Thumbnail Pedagang Bendera Merah Putih dari Garut Mulai Padati Kota Batu Jelang Agustus
‎Pedagang asal Garut, Topan, sedang merapikan umbul-umbul merah putih di Jalan Hasanuddin Kota Batu, Jawa Timur, Senin, 28 Juli 2025 (Foto: Sholeh/Ketik)

KETIK, BATU – Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada Agustus, pedagang bendera Merah Putih musiman dari Kabupaten Garut, Jawa Barat, mulai memadati sejumlah ruas jalan di Kota Batu.

Pantauan Ketik pada Senin 28 Juli 2025, para pedagang ini telah terlihat menjajakan dagangannya di berbagai lokasi strategis, mulai dari Jalan Ir. Soekarno, Pendem, Jalan Diponegoro, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Bromo Semeru, hingga Jalan Hasanuddin Pesanggrahan.

Topan, salah seorang pedagang bendera musiman di Jalan Hasanuddin, mengungkapkan bahwa tahun ini ada 20 penjual bendera dari Garut yang beroperasi di Kota Batu.

"Mereka semua masih satu kecamatan dengan saya," kata Topan.

‎Ia menambahkan, jumlah pedagang asal Garut yang datang ke Kota Batu terus meningkat setiap tahunnya. Pada 2022, hanya ada sekitar 15 pedagang, dan kini angkanya mencapai 20 orang. Angka ini belum termasuk pedagang dari luar Kabupaten Garut.

"Di sepanjang jalan Hasanuddin sampai pertigaan TMP ini saja ada 6 pedagang. Itu belum pedagang-pedagang di jalan lain," tambahnya.

‎Meskipun bersifat musiman, omzet yang dihasilkan para pedagang bendera ini cukup menjanjikan. Topan enggan menyebutkan nominal pasti, namun ia berhasil menjual 25 kodi bendera pada tahun sebelumnya. Bahkan, menurutnya, ada pedagang lain yang mampu menjual hingga 50 kodi bendera dalam satu musim Agustus.

"Bendera merah putih yang saya jual bermacam-macam, dari harga Rp10 ribu sampai Rp60 ribu. Sedangkan umbul-umbul saya banderol mulai Rp25 ribu sampai Rp70 ribu," jelasnya.

Topan menyebutkan, pada 2024 ia mampu menjual 60 hingga 70 lembar bendera setiap harinya. Peningkatan penjualan biasanya terjadi seminggu sebelum 17 Agustus, seiring dengan banyaknya instansi yang mulai menggelar acara Agustusan sehingga membutuhkan bendera dan umbul-umbul.

‎"Kebanyakan masih perorangan yang beli. Sampai saat ini belum ada instansi sekolah maupun orang pemerintah yang beli. Karena saya jualan baru seminggu," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Batu agustus bendera merah putih   umbul-umbul Agustusan pedagang musiman HUT kemerdekaan ke 80 RI ‎ ‎