Masyarakat Tak Perlu Panik, Pertamina Tambah Stok Elpiji 3 Kg di Libur Maulid Nabi

6 September 2025 15:50 6 Sep 2025 15:50

Thumbnail Masyarakat Tak Perlu Panik, Pertamina Tambah Stok Elpiji 3 Kg di Libur Maulid Nabi
Ilustrasi - Petugas melihat tabung elpiji sebelum didistribusikan kepada masyarakat. (Foto: Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus)

KETIK, SURABAYA – Pertamina menambah stok elpiji 3 kilogram untuk menyambut libur panjang Maulid Nabi, mulai tanggal 5-7 September 2025. Pertamina menambah satu juta tabung elpiji.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi menjelaskan penambahan stok elpiji dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur panjang Maulid Nabi.

"Elpiji menjadi primadona yang digunakan dalam aktivitas masyarakat. Menghadapi lonjakan permintaan, kami telah memitigasi melalui pelaksanaan penyaluran fakultatif sebagai tambahan penyaluran diluar reguler untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat," katanya dikutip dari keterangan resmi Pertamina yang diterima Ketik pada Sabtu, 6 September 2025.

Ahad menjelaskan, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus telah menyiapkan penyaluran fakultatif hingga 60 persen dari rata-rata penyaluran harian mencapai 915.960 tabung untuk seluruh wilayah Jawa Timur.

Jumlah itu, katanya, diharapkan mampu mencukupi kebutuhan masyarakat selama libur panjang, Maulid Nabi Muhammad SAW. Dalam kesempatan yang sama ia juga meminta masyarakat tidak khawatir.

Ia meminta masyarakat tetap tenang dan tidak melakukan pembelian secara berlebihan karena stok energi dalam kondisi aman dan tercukupi, serta mengimbau masyarakat tidak panic buying dan tetap membeli secara bijak sesuai kebutuhan.

"Masyarakat jangan mudah terpancing atas informasi yang belum tentu kebenarannya, jangan sampai kekhawatiran masyarakat dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," bebernya.

Pertamina juga mengajak masyarakat untuk dapat menggunakan Elpiji sesuai peruntukannya, dimana Elpiji 3 Kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu. Serta menggunakan Elpiji Non Subsidi (Brightgas) bagi masyarakat mampu.

Selain Elpiji, Pertamina juga tetap memperhatikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM). Ahad Rahedi menjelaskan, akan melaksanakan build up. "Sesuai kebutuhan dan pengecekan sarfas SPBU secara intensif berikut pengecekan aspek Quantity and Quality (QQ) BBM," jelasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Pertamina elpiji Maulid Nabi Ahad Rahedi