KETIK, MALANG – Prestasi membanggakan diukir oleh pelajar Indonesia di kancah internasional. Delegasi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang sukses membawa pulang lima penghargaan sekaligus dari ajang Japan Youth Summit (JYS) 2025 yang diselenggarakan di Osaka, Jepang, pada 11-14 Oktober 2025.
Lima penghargaan yang diraih oleh siswa MAN 2 Kota Malang tersebar dalam berbagai kategori, yakni:
- The Best Junior Presenter: Aurora Mahesha Putri Al Attar (Kelas X-C)
- The Best Content Creator: Keisya Putri Yustiniarti (XI-N)
- The Best Male Costume: Dhafin Radya Prasetyo (X-D)
- The Best Female Costume: Fidela Sandrina Syahru Shoumi
- The 3rd Best Innovation Award (Junior Category):
- Reno Raditya Putra (X-A)
- Aurora Mahesha Putri Al Attar (X-C)
- Dhafin Radya Prasetyo (X-D)
- Ammar Raziq Syarifuddin (X-D)
- Raj Akmalazziyadatillah (XI-C)
- Tsamara Qolbi Imron (X-F)
- Keisya Putri Yustiniarti (XI-N)
- Muhammad Ibrahim Al Qutby (X-M)
- Aufazzam Tiar Valdan (X-E)
- Reyhana Zahra Asidha (X-L)
- Muhammad Rifqy Fawwazy (X-L)
Kepala MAN 2 Kota Malang, Samsudin, menyatakan rasa syukur dan bangga atas capaian delegasi.
“Alhamdulillah, prestasi ini merupakan buah dari kerja keras, semangat belajar, dan dukungan seluruh keluarga besar madrasah. Kami berharap pengalaman berharga di JYS 2025 ini menjadi motivasi bagi seluruh siswa untuk terus berprestasi dan berkontribusi bagi bangsa,” ujarnya, mengutip laman resmi Kementerian Agama (Kemenag).
JYS 2025 merupakan forum tahunan yang mempertemukan pemuda (pelajar, mahasiswa, umum) dari berbagai negara untuk mempresentasikan ide inovatif, berdialog lintas budaya, dan memperkenalkan identitas bangsa.
Koordinator Program LDC dan Kerjasama Internasional MAN 2 Kota Malang sekaligus pimpinan delegasi, Ahmad Thohir Yoga, menambahkan bahwa keikutsertaan ini merupakan komitmen madrasah dalam memperluas wawasan global siswa.
"Partisipasi ini wujud nyata komitmen madrasah dalam memberikan akses kepada siswa untuk kegiatan bertaraf internasional, mempersiapkan mereka menjadi bagian dari masyarakat dunia yang aktif, toleran, dan berdaya saing global," jelasnya.
Salah satu peraih penghargaan, Aurora Mahesha, mengaku pengalaman mengikuti JYS 2025 tidak hanya menambah wawasan global, tetapi juga memperkuat rasa percaya diri dalam berkomunikasi dan berkolaborasi dengan peserta dari berbagai negara.
Dengan lima penghargaan internasional ini, MAN 2 Kota Malang kembali menegaskan posisinya sebagai madrasah unggulan yang berorientasi global dan terus mendorong siswanya menjadi generasi muda berprestasi dan berdaya saing global. (*)
