Malang Menuju Kota Metropolitan: Underpass atau Flyover Jadi Solusi Kemacetan

5 November 2025 15:24 5 Nov 2025 15:24

Thumbnail Malang Menuju Kota Metropolitan: Underpass atau Flyover Jadi Solusi Kemacetan
Ilustrasi suasana di Kota Malang sebagai kota metropolitan. (Foto: Lutfia/Ketik.com)

KETIK, MALANG

Kota Malang menghadapi banyak pekerjaan rumah setelah masuk dalam usulan sebagai kota metropolitan. Salah satu yang menjadi perhatian adalah pemenuhan infrastruktur, termasuk rencana pembangunan underpass di kawasan Blimbing yang kembali mencuat.

Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Julhardjanto, menjelaskan bahwa rencana ini masih dalam tahap kajian. Selain underpass, pihaknya juga mempertimbangkan opsi flyover sebagai alternatif untuk mengurai kemacetan di wilayah tersebut.

"Bisa jadi. Tapi kita harus Feasibility Study (FS) lagi dan melihat hasilnya. Dari FS tersebut akan kita lihat 2 opsi yang memungkinkan di satu titik, apakah underpass atau flyover untuk mengatasi kemacetan," ujarnya, Rabu, 5 November 2025.

Rencana pembangunan underpass akan ditempatkan di sekitar Masjid Sabilillah. Lokasi ini dinilai strategis karena menjadi salah satu titik kemacetan utama di Kota Malang.

"Apalagi di situ termasuk simpang empat, jalannya dekat akses menuju Bandara Abdurrahman Saleh. Kemudian akses masuk wilayah Kota Malang. Tapi ya itu tadi, perlu FS dulu," lanjutnya. 

Kota Malang harus memenuhi beberapa kriteria sebagai kota metropolitan. Mulai dari minimal populasi 1 juta jiwa, peningkatan aktivitas perekonomian, dan lainnya. 

"Bukan penduduk, tapi populasi di Kota Malang ini sudah diantara 1,2 juta sampai 1, 6 juta jiwa. Kemudian juga peningkatan aktivitas perekonomian, jasa, Kota Malang sudah masuk kategori kota metropolitan," sebutnya. 

Sementara itu, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menjelaskan pengembangan Kota Malang tidak lagi berbasis kota besar namun kota metropolitan. 

"Jadi Kota Malang ini beban sangat besar tidak menjadi kota besar. Harusnya penanganannya dengan konsep metropolitan, agar pengembangan tidak salah, makanya itu kita sampaikan beberapa hal kepada Kementerian PU dan Alhamdulillah direspon positif," katanya. 

Ia juga telah meminta Sekretaris Daerah Kota Malang untuk jemput bola ke Kementerian PU untuk membahas penanganan infrastruktur. 

"Ini menjadi hal positif karena agar penanganannya lebih baik dengan menjadi Kota Metropolitan daripada kota besar," tutupnya. 

Tombol Google News

Tags:

underpass Flyover Kota Malang Kota Metropolitan INFRASTRUKTUR