Lintas Batas RSUD Asembagus Situbondo, Raih Penghargaan Anugerah Inovasi Daerah

16 Oktober 2025 18:15 16 Okt 2025 18:15

Thumbnail Lintas Batas RSUD Asembagus Situbondo, Raih Penghargaan Anugerah Inovasi Daerah
Direktur RSUD Asembagus, dr. Sudharmono dan dr. IGNB Andhika Pramana SpOT serta dokter gigi foto bersama, Kamis 16 Oktober 2025 (Foto : Heru Hartanto/Ketik.com)

KETIK, SITUBONDO – Kondisi jalur pantura Kabupaten Situbondo yang lurus dan memanjang dan cenderung para pengemudi memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi sehingga sulit mengendalikan kecepatan, sehingga menyebabkan Kabupaten Situbondo sering terjadi kasus kecelakaan lalu lintas, Kamis 16 Oktober 2025.

Untuk itu, UOBK RSUD Asembagus yang merupakan Rumah Sakit di Kota Kecamatan atau Second City yang berada di Jalur Pantura membentuk Inovasi program LINTAS BATAS Volume 1 yang telah berjalan sejak bulan Oktober 2024.

Keterangan yang disampaikan dr. IGNB Andhika Pramana SpOT, Inovasi Lintas Batas Volume 1 ini merupakan Layanan Insiden Trauma RSUD Asembagus Tuntas dimulai dari pelayanan pra hospital, pelayanan intra hospital dan pelayanan Post Hospital.

“Inovasi ini merupakan langkah konkrit dalam optimalisasi pelayanan gawat darurat medis yang dilakukan secara terpadu dan terintegrasi dengan melibatkan berbagai pihak serta melaksanakan berbagai kegiatan berupa koordinasi bersama dengan tim PSC Dinkes Kabupaten Situbondo, melakukan Bimtek Bersama Tenaga Kesehatan (Puskesmas dan Klinik), melaksanakan Edukasi Awam kepada Para Stakeholder Non Nakes,” kata dr. IGNB Andhika Pramana SpOT.

Selain itu, sambung dr. IGNB Andhika Pramana SpOT, melakukan update perkembangan ilmu terbaru kepada para tenaga medis yang melakukan pelayanan gawat darurat di UOBK di RSUD Asembagus. “Sehingga tim kesehatan selalu dibekali dengan pelatihan serta evaluasi rutin terhadap pelayanan yang telah diberikan secara berkala,” tutur dr. IGNB Andhika Pramana SpOT.

Lebih lanjut, dr. IGNB Andhika Pramana SpOT menjelaskan, kebaharuan Inovasi Lintas Batas Volume 1 ini, melakukan inovasi peningkatan pelayanan secara komprehensif pada 3 aspek dimulai dari pelayanan pra hospital, pelayanan intra hospital dan pelayanan Post Hospital.

“Pelayanan Pra Hospital adalah pemberian pelayanan kegawatdaruratan pada kasus kecelakaan lalu lintas yang diberikan saat korban pertama kali ditemukan, selama proses transportasi hingga pasien tiba di UOBK RSUD Asembagus atau Rumah Sakit tujuan tempat pasien akan dirujuk. Masyarakat bisa menghubungi call center PSC 119 atau call center Lintas Batas 085136244440,” tutur dr. IGNB Andhika Pramana SpOT.

Sedangkan, penjemputan korban kecelakaan ini, kata dr. IGNB Andhika Pramana SpOT, berada pada daerah Cluster Rujukan Wilayah Timur meliputi Kecamatan Arjasa, Kecamatan Jangkar, Kecamatan Asembagus dan Kecamatan Banyuputih.

“Pelayanan Intra Hospital merupakan pemberian pelayanan tindakan kegawatdaruratan pada kasus kecelakaan lalu lintas kepada korban penerima manfaat inovasi Lintas Batas Volume 1 yang diberikan saat tiba di rumah sakit sampai dengan korban dirawat dan dinyatakan boleh pulang atau dirujuk dan atau meninggal dunia,” jelas dr. IGNB Andhika Pramana SpOT.

Pelayanan Post Hospital, sambung dr. IGNB Andhika Pramana SpOT, pemberian pelayanan kesehatan kepada pasien pada kasus kecelakaan lalu lintas yang dinyatakan KRS (Keluar Rumah Sakit) dan dinyatakan boleh pulang atas persetujuan dokter hingga sampai dirumah, kecuali pasien dengan perlakuan khusus seperti pasien dalam kondisi akan dirujuk atau dalam kadaan meninggal dunia.

“Program ini memberikan pelayanan mengantar dan mendampingi pasien sampai kedaerah tujuan dalam radius Kecamatan Banyuputih, Kecamatan Asembagus, Kecamatan Jangkar, Kecamatan Arjasa dengan menggunakan fasilitas ambulans bagi pasien yang MRS (Masuk Rumah Sakit) dan telah menerima Tindakan Operasi oleh Spesialis Ortopedi dan traumatologi untuk meminimalisir trauma saat diperjalanan pulang sehingga membantu mempercepat proses pemulihan,” jelasnya.

Selain itu, program ini juga memberikan Pelayanan Home Care oleh Tim Post Hospital khusus dalam hal perawatan luka serta pengawasan pemberian obat – obatan yang telah diberikan oleh dokter. “Kita juga memberikan pendidikan kesehatan kepada keluarga untuk perawatan pasien dirumah dan melibatkan kader kesehatan disekitar lingkungan pasien dalam mengawasi kepatuhan minum obat,” pungkas dr. IGNB Andhika Pramana SpOT.

Sementara itu, Direktur RSUD Asembagus, dr. Sudharmono menjelaskan, sata di RSUD Asembagus tahun 2024, jumlah kunjungan pasien kasus kecelakaan meningkat yang ditangani dan jumlah pasien kasus kecelakaan yang dirujuk ke Rumah Sakit lain menurun jika dibandingkan tahun 2023 lalu.

Hal ini, kata dr. Sudharmono, merupakan bukti konkrit bahwa pengetahuan masyarakat mengenai peran dan fungsi dokter spesialis ortopedi dan traumatology berpengaruh terhadap tingkat kepuasan dan kenyamanan atas pelayanan yang diberikan.

“Alhamdulillah, RSUD Asembagus menerima penghargaan Anugerah Inovasi Daerah dari Bupati Situbondo. Semua sejalan dengan upaya UOBK RSUD Asembagus untuk terus berkomitmen dalam meningkatkan pelayanan dan sesuai dengan misi visi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo menuju Kabupaten Situbondo Naik Kelas,” tegas dr. Sudharmono. (*)

Tombol Google News

Tags:

Lintas Batas RSUD Asembagus situbondo raih penghargaan Inovasi Anugerah daerah