Harmoni Musik HUT Kota Batu, Guyon Waton Bikin Ribuan Penonton Ambyar dan Bergoyang

Harmoni Musik HUT ke-24 Batu, Wujud Semangat Kebersamaan 'Sedoyo Sae'.

25 Oktober 2025 10:08 25 Okt 2025 10:08

Thumbnail Harmoni Musik HUT Kota Batu, Guyon Waton Bikin Ribuan Penonton Ambyar dan Bergoyang
‎Guyon Waton tampil menghibur masyarakat di Harmoni Musik Malam Puncak HUT ke-24 Kota Batu di halaman Balaikota Among Tani, Jumat, 24 Oktober 2025 malam. (Foto: Sholeh/Ketik.com)

KETIK, BATU – ‎Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Pariwisata menggelar “Harmoni Musik Malam Puncak HUT ke-24 Kota Batu” di halaman Balaikota Among Tani, Jumat, 24 Oktober 2025 malam.

Pagelaran musik tersebut sukses menghibur ribuan penonton yang memadati lokasi sejak sore hari. Acara ini menampilkan musisi lokal dan dimeriahkan oleh bintang tamu utama, Guyon Waton dan Fakedopp.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Onny Ardianto, menjelaskan bahwa Harmoni Musik adalah semangat untuk mengkolaborasikan semua pelaku seni musik. Terutama yang tergabung dalam komunitas yang sudah eksis di Kota Batu.

"Mereka tampil mulai pukul 16.00 WIB. Nah, pukul 19.00 WIB, mulai main band bintang tamu seperti Fakedopp dan Guyon Waton," kata Onny.

Foto ‎Penonton antusias menyaksikan Harmoni Musik Malam Puncak HUT ke 24 Kota Batu di halaman Balaikota Among Tani, Jumat 25 Oktober 2025 malam. (Foto: Sholeh/Ketik.com)

‎‎Penonton antusias menyaksikan Harmoni Musik Malam Puncak HUT ke 24 Kota Batu di halaman Balaikota Among Tani, Jumat 25 Oktober 2025 malam. (Foto: Sholeh/Ketik.com) ‎

Lebih lanjut, Onny menegaskan bahwa gelaran ini adalah wadah bagi komunitas musik untuk berpartisipasi meramaikan HUT ke-24 Kota Batu.

"Tujuannya, teman-teman komunitas musik bisa ada panggung dan mereka bisa ikut merayakan hari jadi Kota Batu. Ada 250 pelaku seni yang kita libatkan. Itu mulai dari pemain band, supporting talent dan talent itu sendiri," jelasnya.

Menurut Onny, Harmoni Musik mengaktualisasikan tagline Hari Jadi Kota Batu tahun ini, yaitu "Sedoyo Sae". Keanekaraman genre musik yang dimainkan melambangkan makna harmoni.

"Tadi yang dimainkan teman-teman musisi kan semua genre musik. Ada pop, rock, dangdut, maupun ballad. Ini artinya, secara makna, musik-musik di Kota Batu itu bisa harmoni sesuai tagline Sedoyo Sae," jelas Onny.

Selain musik, event yang dihadiri ribuan masyarakat ini juga menyuguhkan berbagai kuliner UMKM. Onny berharap penonton bisa berbelanja di UMKM sambil menikmati musik.

‎"UMKM yang kita libatkan adalah mereka yang berjualan di car free day dan panorama. Kita juga ada makan gratis meskipun dengan kuota yang terbatas," pungkasnya.

‎Sementara itu, Wali Kota Batu, Nurochman, menegaskan bahwa peringatan hari jadi tidak hanya bernuansa seremoni, tetapi juga harus meninggalkan jejak manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kita jadikan hari jadi Kota Batu tahun ini sebagai energi baru, bahwa kebersamaan menjaga lingkungan adalah identitas kita. Kita menyatukan semangat menuju Kota Batu yang bersih, sehat, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Sedoyo Sae yang bermakna semua baik, semua bersatu, dan semua memberi kebaikan.

Ia menambahkan, tagline Sedoyo Sae yang bermakna semua baik, semua bersatu, dan semua memberi kebaikan, mencerminkan semangat masyarakat Kota Batu yang heterogen namun tetap bersatu padu demi mewujudkan kota yang harmonis dan sejahtera.

"Dengan filosofi tersebut, logo Sedoyo Sae menjadi penanda semangat bersama menuju Kota Batu yang semakin baik di segala bidang untuk semua lapisan masyarakat," tegasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Batu HUT ke 24 Kota Batu Sedoyo Sae Harmoni Musik Guyon Waton Fakedopp Dinas Pariwisata Kota Batu