Berlangsung Meriah, Ini Hasil Pertandingan MilkLife Soccer Challenge Malang 2025

17 November 2025 10:30 17 Nov 2025 10:30

Thumbnail Berlangsung Meriah, Ini Hasil Pertandingan MilkLife Soccer Challenge Malang 2025
Pelaksanaan pertandian final MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Malang di Stadion Gajayana. (Foto: Panitia MLSC)

KETIK, MALANG – Pelaksanaan MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Malang Meri 1 2025-2026 berlangsung sangat meriah di Stadion Gajayana, Minggu 16 November 2025. Turnamen ini menghasilkan juara dan bibit-bibit unggul pesepakbola putri dari Malag Raya. 

Dalam Kelompok Usia (KU) 10, MI Al Ihsan unggul setelah mengalagkan SDN Sawojajar 5. Pertandingan kedua sekolah itu berakhir dengan skor 4-0.

Sedangkan untuk KU 12, tim dari SDN Mojorejo 01 mampu menumpas gawang dari SDN 3 Pandanlandung. Pertandingan berlangsung cukup sengit hingga berakhir dengan skor tipis 1-0.

Nagista Maulidina Bilqina Bilqis, dari MI Al Ihsan mengaku sudah lama menggemari sepak bola. Ia terinspirasi dari Christian Ronaldo. 

“Saya suka main bola karena bisa cetak gol, jadi pemain terbaik dan bisa jadi juara,” ungkap Nagista, kapten tim. 

Kelihaiannya dalam bermain bola itu juga mengantarkannya menjadi top scorer dengan hasil 34 gol sepanjang kompetisi berlangsung. 

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat turut hadir dalam pertandinban final MLSC. Ia turut merasa bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh para siswi yang menggeluti sepak bola. 

Terlebih terdapat 1.918 pelajar dari 120 SD/MI di Malang Raya turut serta dalam turnamen tersebut. Mereka terbagi dalam 64 tim KU 10 dan 111 tim KU 12.

“Malang dan sepak bola adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Tingginya jumlah peserta merupakan bukti bahwa sepakbola di Malang juga digemari oleh kalangan putri. MLSC telah memfasilitasi keinginan pelajar putri serius menggeluti olahraga ini," ujar Wahyu. 

Deputy Program Manager Bakti Olahraga Djarum Foundation, Welly Arisanto menjelaskan tingginya antusiasme itu menjadi awalan baik dalam membina sepak bola putri di Malang. Bahkan ia yakin Malang mampu menjadi 'kuda hitam' menandingi kota lain. 

“Dengan tradisi dan kecintaan masyarakat terhadap sepakbola yang sangat kuat, kami yakin Malang memiliki potensi menjadi ‘kuda hitam’ saat melawan tim-tim dari kota lain di All Stars nanti,” ucapnya. 

Terlebih para juara nanti akan bertanding melawan 10 daerah lain dalam MilkLife Soccer Challenge All Star. 

"Muara dari penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge di 10 kota ialah lahirnya pesepakbola putri berbakat yang akan bertanding di MilkLife Soccer Challenge All Stars, pertengahan tahun nanti di Kudus, Jawa Tengah," lanjutnya. 

Sementara itu, Head Coach MLSC, Timo Scheunemann, berpesan agar para juara tetap konsisten untuk mengasah keterampilan bermain bola. Hal tersebut menjadi poin utama dalam mengasah keahliam peserta di pertandingan selanjutnya. 

"Harapan saya, para peserta dan sekolah bisa lebih serius dan konsisten berlatih karena ini adalah kompetisi yang prestisius. Sekolah harus aktif, tidak hanya menggelar latihan rutin kalau perlu mendatangkan pelatih bola yang bisa mempertajam kemampuan para peserta," tutupnya. 

 

Berikut Daftar Juara MilkLife Soccer Challenge Malang

Kategori Usia 10

Champion : MI Al Ihsan 

Runner-up : SDN Sawojajar 5

Semifinalis : SDN Punten 01 dan SD Insan Amanah C

Top Scorer : Nagista Maulidina Bilqina Bilqis - MI Al Ihsan (34 gol)

Best Player : Syakila Naura Putri - SDN Sawojajar 6

Best Goalkeeper : Safanah Sabila Afandia - SDN Sawojajar 6

Fairplay Team : SDN Punten 01

 

Kategori Usia 12

Champion : SDN Mojorejo 01

Runner-up : SDN 3 Pandanlandung

Semifinalis : SDN Bandungrejosari 4 dan MI Raudlatul Mutaa’Alimin

Top Scorer : Fatina Zahra Almaira - SDN Ngaglik 01 (17 gol)

Best Player : Aisyah Alya Putri Ramadhani - SDN 3 Pandanglandung

Best Goalkeeper : Aira Firdayanti - SDN 3 Pandanglandung

Fairplay Team : SDN Kasin

 

Tombol Google News

Tags:

MLSC Malang MilkLIfe Soccer Challenge Sepak bola putri Djarum Foundation