Arumi Bachsin Dorong BKOW Jatim Jadi Pilar Penguat Perempuan dan Ketahanan Keluarga

14 Oktober 2025 19:29 14 Okt 2025 19:29

Thumbnail Arumi Bachsin Dorong BKOW Jatim Jadi Pilar Penguat Perempuan dan Ketahanan Keluarga
Ketua Tim Penggerak PKK Jatim Arumi Bachsin ajak organisasi wanita dan anggotanya di BKOW jadi agen perubahan (Foto: Biro Adpim Pemprov Jatim)

KETIK, SURABAYA – Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, mengajak seluruh organisasi wanita dan anggotanya yang tergabung di Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) menjadi motor penggerak dalam membentuk perempuan tangguh dan mandiri.

"Mari kita jadikan BKOW sebagai motor penggerak perempuan tangguh dan mandiri, yang mampu menjadi pilar keluarga sekaligus agen perubahan sosial yang membawa kemajuan bagi masyarakat dan daerah," kata Arumi Bachsin Emil Dardak, saat mewakili Gubernur Jatim membuka peringatan Hari Ulang Tahun ke-63 BKOW Provinsi Jatim di Ruang Hayam Wuruk Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Selasa 14 Oktober 2025.

Arumi mengatakan, sebagai motor penggerak, langkah yang bisa dilakukan adalah menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, terus berinovasi dan memperkuat solidaritas. Menurutnya, perempuan tidak hanya sebagai penerima manfaat pembangunan dan menjadi agen perubahan yang berkontribusi dalam berbagai sektor, baik ekonomi, sosial, pendidikan, juga politik. 

"Separuh populasi Indonesia adalah perempuan, dimana perempuan memegang peranan yang sangat penting dalam proses pembangunan suatu bangsa," katanya.

Arumi juga ingin menjadikan BKOW sebagai bentuk nyata dari kolaborasi yang dijalin lintas organisasi wanita. Serta menjadi kekuatan besar bagi kemajuan bangsa.

Arumi menuturkan, Pemprov Jatim terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kebijakan yang berpihak pada perempuan dan anak, melalui berbagai program. Seperti pemberdayaan, pelatihan keterampilan, peningkatan akses ekonomi, serta perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi.

"Perempuan juga memiliki kekuatan luar biasa untuk membangun, merawat, dan menumbuhkan, baik dalam lingkup keluarga maupun dalam ruang-ruang publik yang lebih luas," terangnya.

Pemprov Jatim juga telah melakukan berbagai upaya untuk peningkatan peran perempuan dalam pembangunan. Baik di bidang pendidikan, pelatihan keterampilan, afirmasi kebijakan untuk keterwakilan perempuan di sektor publik, pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas dan perlindungan hukum terhadap kekerasan dan diskriminasi. 

Berdasarkan data BPS, Indeks Pembangunan Gender (IPG) Jawa Timur tahun 2023 adalah 92,15 persen, ada peningkatan dari tahun sebelumnya yakni 92,08 persen pada 2022. Untuk tahun 2024 secara spesifik IPG belum dapat dipastikan, tetapi tren positifnya menunjukkan perbaikan kesetaraan gender.

Angka IPG tahun 2023, yakni 92,15 persen. Peningkatan dari tahun sebelumnya lebih tinggi dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 92,08 persen. 

"Tren yang terus membaik, ini menunjukkan tercapainya kesetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam berbagai sektor," kata Arumi.

Disampaikan, peran strategis perempuan dalam proses pembangunan semakin penting di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks. Mulai dari perubahan sosial, dinamika ekonomi global, hingga percepatan digitalisasi yang menuntut perempuan untuk bisa menyesuaikan diri.

"Ini selaras dengan filosofi kerja yang diusung pada Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur yaitu JATIM BISA (Berdaya, Inklusif, Sinergis, dan Adaptif)," tuturnya.

Mewakili Pemptov Jatim, Arumi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus dan anggota BKOW atas kerja keras, komitmen, dan dedikasinya selama ini.

"Teruslah menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam memperkuat peran perempuan di berbagai bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga pelestarian budaya dan lingkungan," ajaknya.

Arumi juga menyampaikan, tantangan ke depan bagi perempuan adalah bagaimana membangun ketahanan keluarga yang kokoh. Ketahan keluarga adalah pondasi utama membentuk anak-anak untuk menjadi pribadi yang berkarakter, mandiri dan luar biasa.

"Kalau ketahanan keluarga baik, karakter anaknya bagus, kalau sudah punya ketahanan keluarga yang baik biasanya akan melahirkan anak-anak terutama perempuan-perempuan yang seperti kita lihat seperti para pengurus di BKOW ini yang luar biasa," jelasnya.

Ia berharap BKOW terus memberikan support dan kontribusinya menjalankan pengabdian untuk masyarakat dan bangsa.

"Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Timur, kami mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-63 kepada BKOW," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Ketua PKK Jatim BKOW Perempuan Tangguh dan Mandiri