KETIK, JOMBANG – Sebanyak 192 siswa dari jenjang Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Jombang mengikuti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Kabupaten Jombang ini mempertandingkan enam cabang olahraga, yakni karate, pencak silat, atletik kid, renang, senam, dan bulu tangkis.
Para peserta merupakan hasil seleksi ketat dari 21 kecamatan yang mengirimkan wakil-wakil terbaiknya dari siswa kelas 3, 4, dan 5 SD, baik negeri maupun swasta.
Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang, Wor Windari, mengatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang lomba, namun juga wadah pembinaan karakter dan talenta sejak dini.
“Tema O2SN tahun ini adalah ‘Sinergi Inovatif dan Kreatif untuk Mengembangkan Talenta Olahraga Hebat Berkarakter’. Ini sejalan dengan semangat kami untuk membentuk generasi muda yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat melalui jalur non-akademik,” ungkap Wor Windari, Sabtu 17 Mei 2025.
Ia menambahkan bahwa kegiatan O2SN menjadi sarana strategis dalam menjaring atlet-atlet muda potensial untuk dipersiapkan ke jenjang provinsi hingga nasional.
Wor berharap kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan pemupukan semangat sportivitas antarsiswa dari berbagai daerah di Kabupaten Jombang.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SD Disdikbud Jombang, Rhendra Kusuma, menjelaskan bahwa O2SN merupakan ajang penting dalam pembinaan siswa di bidang non-akademik.
“Kegiatan ini (O2SN Kabupaten Jombang) bukan hanya mencari juara. Tetapi juga menanamkan nilai-nilai sportivitas, kerja keras, dan disiplin sejak usia dini. Kami berharap para peserta tidak hanya berprestasi secara fisik, namun juga terbentuk mental juaranya,” jelas dia.
Lebih lanjut, Rhendra menyebut bahwa para pemenang O2SN tingkat Kabupaten yang digelar pada 7-8 Mei 2025, akan menjadi duta Kabupaten Jombang untuk mengikuti seleksi di tingkat Provinsi Jawa Timur.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang terus mendorong pengembangan bakat-bakat olahraga melalui kolaborasi dengan sekolah dan pihak Kecamatan. (*)
Sumber: www.porprovjatim.com
