KETIK, MALANG – Mahasiswa Universitas Islam Malang (Unisma) yang tergabung dalam Kelompok 15 KSM-T ikut membantu menyalurkan Al-Qur’an dan zakat mal ke Desa Pandanajeng, Kabupaten Malang. Penyaluran tersebut dilakukan dari dan bersama Ziswa Masjid Agung Jami' Kota Malang kepada masyarakat secara langsung.
Waqaf Al-Qur’an diserahkan ke masing-masing masjid yang ada di Desa Pandanajeng. Sedangkan untuk zakat mal diberikan langsung ke rumah-rumah penerima.
Ketua Kelompok 15 KSM-T Unisma, Nauval, menjelaskan bahwa keterlibatan mahasiswa bukan sekadar program pengabdian, namun juga bentuk kepedulian terhadap masyarakat.
"Kami merasa bangga dapat menjadi penghubung dalam kegiatan ini. Semoga Al-Qur’an yang disalurkan mampu memperkuat iman masyarakat, sementara zakat mal yang diterima bisa meringankan beban ekonomi warga," ujarnya, Selasa, 16 September 2025.
Untuk zakat mal tidak hanya diberikan kepada warga kurang mampu, namun juga difabel yang ada di desa, salah satunya difabel netra. Ia berharap kegiatan tersebut benar-benar dapat membawa dampak positif bagi masyarakat setempat.
"Ini adalah bukti bahwa sinergi antara lembaga keagamaan dan mahasiswa dapat membawa keberkahan bersama,” lanjutnya.
Sampurno, difabel netra dari RT 13 Desa Pandanajeng, merasa bersyukur atas bantuan tersebut. Terlebih ia hanya tinggal seorang diri di rumahnya, sehingga bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Saya tidak bisa melihat, tapi saya merasakan kasih sayang Allah lewat kedatangan bapak-ibu dan adik-adik mahasiswa ini. Bantuan ini sangat membantu untuk kebutuhan sehari-hari saya karena saya tinggal sendiri. Terima kasih, semoga Allah membalas kebaikan semua pihak,” ucap Sampurno. (*)
