KETIK, JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 menelan kekalahan 0-3 dalam laga uji coba melawan Mali U-23 di Stadion Pakansari, Bogor pada Sabtu, 16 November 2025.
Tiga gol Mali U-23 dicetak oleh Sekau Doucoure pada menit kelima, Wilson Samake pada menit ke-35, dan Moulaye Haidara pada menit ke-90+1'.
Kendati kalah, pelatih Indra Sjafri banyak mendapatkan evaluasi positif terhadap timnya sebelum bertanding di SEA Games 2025 yang berlangsung di Thailand.
"Kami ada beberapa hal positif yang kami lakukan dan secara kesimpulan, saya pikir tak terlalu bermain jelek," katanya usai pertandingan.
Menurutnya, melawan Mali diakui kualitasnya di atas Indonesia. Ditambah pula, pemain Mali berhasil memanfaatkan peluang dan kelengahan pemain-pemain Indonesia.
"Kesalahan sedikit pun pasti kami akan berdampak yang tidak baik," imbuh pelatih asal Sumatera Barat ini.
Pada pertandingan uji coba yang berlangsung kemarin malam, ada hal menarik. Indra Sjafri belum banyak mencoba para pemainnya saat menghadapi Mali.
Hal ini berbeda pada saat laga melawan India. Di pertandingan melawan Mali, ia hanya melakukan lima pergantian pemain.
Namun Indra mengatakan terus meningkatkan kualitas Timnas Indonesia U-23 sebelum bertanding melawan tim-tim ASEAN lainnya di SEA Games 2025 yang berlangsung di Thailand Desember ini.
"Dari pertandingan yang kami jalani malam ini memang banyak hal yang harus kami perbaiki untuk menuju ke SEA Games nanti. Dan juga enggak bisa dibandingkan, nanti kan kualitasnya juga kami hadapi di SEA Games enggak seperti ini," jelasnya.
Baginya saat ini yang terpenting adalah melawan tim yang memiliki kualitas bagus di atas Timnas Indonesia. Tujuannya mengukur kemampuan anak didiknya.
"Daei tim yang kami lawan yang kualitasnya memang bagus dan ada beberapa hal yang respons dari kami enggak tepat. Nag itunya yang harus kami perbaiki," tegasnya. (*)
