Bupati Asahan Dukung Pengembangan Energi Terbarukan di Sumatera Utara

9 November 2025 19:23 9 Nov 2025 19:23

Thumbnail Bupati Asahan Dukung Pengembangan Energi Terbarukan di Sumatera Utara
Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin mengikuti FGD Sinergi Pengembangan Energi Terbarukan, Sabtu, 8 November 2025. (Foto: Diskominfo Asahan)

KETIK, ASAHAN – Pemerintah Kabupaten Asahan menegaskan komitmennya dalam mendukung program transisi energi nasional melalui partisipasi aktif dalam pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). 

Komitmen ini ditunjukkan dengan keikutsertaan dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema "Sinergi Pengembangan Energi Terbarukan di Provinsi Sumatera Utara untuk Mendukung Transisi Energi Nasional" di Ballroom Hotel Grand Mercure Maha Cipta Medan Angkasa, Sabtu, 8 November 2025.

Kegiatan yang dihadiri oleh Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) beserta rombongan, Kepala Daerah se-Sumatera Utara, serta sejumlah tamu undangan ini menjadi forum penting untuk memperkuat kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam mempercepat pengembangan energi bersih dan berkelanjutan di wilayah Sumut.

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Asahan mendukung penuh pelaksanaan program energi terbarukan. 

"Pemerintah Kabupaten Asahan mendukung penuh program ini, karena sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Taufik Zainal Abidin usai mengikuti FGD tersebut.

Taufik juga menambahkan bahwa Kabupaten Asahan telah memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan 3 yang berada di Kecamatan Aek Songsongan. 

"PLTA Asahan 3 ini diresmikan oleh Presiden RI beberapa bulan yang lalu dan sangat bermanfaat bagi masyarakat Asahan. Kini, masyarakat Kabupaten Asahan dapat menikmati penerangan hingga ke pelosok-pelosok desa,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (PerindagESDM) Provinsi Sumatera Utara, Fitra Kurnia, menyampaikan pidato Gubernur Sumatera Utara. Ia menegaskan bahwa Provinsi Sumatera Utara memiliki potensi besar dalam pengembangan pembangkit listrik tenaga air. 

"Provinsi Sumatera Utara memiliki potensi PLTA/PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Air atau Mini-Hidro) yang cukup besar. Dalam RUPTL 2024–2033 ditargetkan sekitar 586 MW kapasitas baru PLTA/PLTM di Sumatera Utara,” ungkapnya.

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berharap Kementerian ESDM terus mendorong pengembangan PLTA/PLTM di kawasan Sumbagut (Sumatera dan sekitarnya) sebagai pengganti sebagian peran gas bumi dan untuk diversifikasi sumber energi. 

"Kami berharap FGD ini menghasilkan rekomendasi konkret mengenai percepatan pengembangan EBT di Sumatera Utara,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal EBTKE, Eniya Listiani Dewi, menegaskan pentingnya peran Sumut dalam mendukung ketahanan energi nasional.

“Sumatera Utara memberikan sumbangsih yang sangat besar dalam pembangkit listrik. Kami berharap sumbangsih tersebut dapat terus ditingkatkan agar seluruh wilayah di Sumatera Utara dapat teraliri listrik,” tutupnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Pemkab Asahan Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Focus Group Discussion Sinergi Pengembangan Energi #Kabupaten Asahan