KETIK, SUMENEP – Ikatan Alumni Pondok Pesantren Annuqayah Latee (IKA P2AL) Guluk-Guluk, Sumenep, Madura akan menggelar Silaturahmi Nasional (Silatnas) pada Sabtu, 25 Oktober 2025.
Acara yang dinilai bersejarah bagi para alumni tersebut akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari berbagai daerah, baik di tingkat lokal maupun nasional. Banyak di antara alumni Pondok Pesantren Annuqayah Latee yang kini menduduki posisi strategis di berbagai bidang.
Beberapa di antaranya adalah Drs. KH. A. Muqit Arief, mantan Wakil Bupati Jember; KH. Itqon Syauqi, mantan Ketua DPRD Jember periode 2019–2024; Dr. KH. Hodri Arif, Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PBNU periode saat ini; serta KH. A. Panji Taufiq, Ketua PCNU Sumenep yang telah menjabat selama tiga periode.
Prof. Dr. KH. Abd. A'La Basyir, salah satu pengurus PBNU. (Foto: Dok pribadi)
Ketua Panitia Silatnas, Ustaz Ali Faruq, menyampaikan harapan agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar dan membawa manfaat bagi para alumni serta almamater.
“Kami berharap semua alumni berkenan hadir. Ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi antaralumni sekaligus berkontribusi positif bagi kemajuan almamater,” ujar Ustaz Ali Faruq, yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Pengurus Pondok Pesantren Annuqayah Latee.
Sementara itu, Prof. Dr. KH. Abd. A’La Basyir, salah satu pengurus PBNU, menyatakan kesiapannya untuk menghadiri acara akbar tersebut. Hal senada disampaikan Dr. KH. Hodri Arif, Ketua RMI PBNU, yang menilai Silatnas memiliki arti penting sebagai wadah mempererat hubungan antarsesama alumni dan pesantren.
“Insyaallah kami siap hadir. Silaturahmi ini bukan hanya memperkuat ikatan antarsesama alumni, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkokoh hubungan dengan almamater,” ujarnya kepada media nasional Ketik.com. (*)
