Wabup Berharap Tulungagung Lebih Dikenal Lewat Galur Lokal Kambing Jerabang

19 Oktober 2025 20:33 19 Okt 2025 20:33

Thumbnail Wabup Berharap Tulungagung Lebih Dikenal Lewat Galur Lokal Kambing Jerabang
Wakil Bupati H. Ahmad Baharudin, saat membuka Kontes Regional Jawa Kambing Jerabang 2025 di Lapangan Desa Karangtalun, Kalidawir, Tulungagung. (Foto : Sugeng/Ketik.com)

KETIK, TULUNGAGUNG – Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin, membuka Kontes Regional Jawa Kambing Jerabang Tulungagung Tahun 2025, di lapangan Desa Karangtalun Kecamatan Kalidawir. Minggu, 19 Oktober 2025.

Acara kontes tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-820 Kabupaten Tulungagung serta Peringatan Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189 menuju penetapan Galur Kambing Jerabang Tulungagung.

Hadir pula Kepala Disnakkeswan Tulungagung, Mulyanto, beserta jajaran, perwakilan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, perwakilan PPAL, Camat Kalidawir Rusdianto beserta jajaran Forkopimca Kalidawir, dan Kades Karangtalun.

Kontes Kambing Jerabang tersebut diikuti sekitar 200 peserta dari Tulungagung dan peserta dari wilayah eks Karesidenan Kediri.

Wabup Ahmad Baharudin mengatakan, acara ini bukan sekadar perlombaan ternak, tetapi merupakan suatu tonggak sejarah yang penting dalam perjalanan pengakuan resmi Kambing Jerabang Tulungagung sebagai galur lokal unggulan.

“Sebagaimana diketahui bersama, bahwa kita memiliki potensi besar dalam sektor peternakan, terutama peternakan rakyat," ucap Wabup Baharudin.

"Salah satu kebanggaan kita adalah adanya kambing Jerabang Tulungagung, jenis kambing lokal yang telah lama dikembangkan oleh masyarakat peternak di wilayah kita, terutama di kecamatan-kecamatan seperti Kalidawir, Rejotangan, Ngunut, Sumbergempol, Gondang, Besuki dan kecamatan yang lain di wilayah kabupaten Tulungagung,” terangnya.

Lebih lanjut Wabup Baharudin menyampaikan, kambing Jerabang dikenal memiliki ciri khas warna bulu dominansi coklat keemasan atau kemerahan dengan atau tanpa variasi hitam atau putih, bentuk tubuh proporsional, pertumbuhan cepat, serta tingkat kesuburan yang baik.

Menurutnya, kambing ini memiliki kemampuan adaptasi yang luar biasa terhadap lingkungan tropis dan pakan lokal.

“Ciri inilah yang menjadikan kambing Jerabang layak untuk kita perjuangkan sebagai galur asli Tulungagung yang bernilai ekonomi dan genetik tinggi,” ungkapnya.

Dikatakannya, Pemerintah Kabupaten Tulungagung bersama dengan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya dan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur sangat mendukung kambing Jerabang menjadi salah satu sumber daya genetik hewan lokal Kabupaten Tulungagung yang saat ini sedang berproses mengajukan penetapan Galur Kambing Jerabang sebagai ternak kambing lokal Kabupaten Tulungagung.

Menurutnya, kontes ternak kambing Jerabang ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga merupakan wadah edukasi dan promosi bagi masyarakat.

“Melalui kontes seperti ini, para peternak dapat belajar bersama mengenai manajemen pemeliharaan yang baik, perbaikan pakan, kesehatan hewan, hingga teknik reproduksi,” tutur Baharudin.

Pihaknya berharap, kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat, memperluas jejaring antar peternak, serta menjadi sarana pertukaran informasi dan inovasi di bidang peternakan rakyat.

“Dengan begitu, pengembangan kambing Jerabang akan semakin maju, berdaya saing, dan memberikan nilai tambah ekonomi yang signifikan bagi masyarakat Tulungagung,” imbuhnya.

Terkait dengan penetapan galur kambing Jerabang lanjut Wabup, hal tersebut bukanlah tujuan akhir, tetapi awal dari perjalanan panjang pengembangan plasma nutfah lokal.

Dengan ditetapkannya kambing Jerabang sebagai galur lokal, nama Tulungagung akan semakin dikenal di tingkat provinsi bahkan nasional, tidak hanya sebagai daerah penghasil marmer, tetapi juga sebagai daerah asal kambing unggulan.

“Kita patut berbangga, karena tidak semua daerah memiliki kekayaan genetik ternak yang khas seperti Tulungagung,” kata Baharudin.

“Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi pengembangan komoditas lokal lainnya. Karena sesungguhnya, kemandirian dan kemajuan daerah berawal dari kemampuan kita bersumber dari potensi yang lahir dari tanah sendiri,” tandasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

#kambingjerabang Kontes Wabup