Pramuka Mojokerto Masuki Babak Baru, Bupati Albarra Pimpin Mabicab Masa Bakti 2025–2030

24 September 2025 20:20 24 Sep 2025 20:20

Thumbnail Pramuka Mojokerto Masuki Babak Baru, Bupati Albarra Pimpin Mabicab Masa Bakti 2025–2030
Ketua Mabicab Kwarcab Pramuka Kabupaten Mojokerto sekaligus Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra menandatangani naskah pelantikan, 24 September 2025. (Foto: Sholahudin/Ketik)

KETIK, MOJOKERTO – Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Kak Arum Sabil melantik Kamabicab Pramuka Kabupaten Mojokerto dan Ketua Kwarcab Kabupaten mojokerto di Pendapa Graha Maja Tama (GMT), Rabu 24 September 2025 pagi.

Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Mojokerto masa bakti 2025–2030 dijabat Bupati Mojokerto Muhammad Albarra, sedangkan Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Mojokerto dijabat oleh Kak dokter Rizal Oktavian sekaligus Wakil Bupati Mojokerto.

Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur, Kak Arum Sabil, menyampaikan salam dari Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Jawa Timur, Hj. Khofifah Indar Parawansa, sekaligus memberikan apresiasi kepada Pemkab Mojokerto.

“Bunda Khofifah menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya kakak-kakak sebagai Mabicab dan pengurus Kwarcab Kabupaten Mojokerto. Saya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Mojokerto karena di tengah suasana politik nasional, Mojokerto tetap kondusif, aman, tenteram, dan damai,” ujar Kak Arum.

Ia menekankan bahwa Pramuka adalah organisasi yang berpijak pada nilai kemanusiaan, sebagaimana tertuang dalam Dasa Darma butir kedua: cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. Kak Arum juga mengingatkan bahwa generasi muda hari ini adalah penentu masa depan Indonesia Emas 2045, sehingga Pramuka harus hadir sebagai wadah pembinaan karakter yang kuat, sehat, dan mandiri.

“Anak-anak yang hari ini berusia 15 hingga 30 tahun adalah calon penerus bangsa di tahun 2045. Jika mereka tidak dipersiapkan sejak dini dengan bimbingan karakter yang kuat, kita khawatir bangsa ini akan kehilangan daya juangnya. Pramuka harus hadir untuk menuntun, membina, dan membentuk generasi unggul demi keberlanjutan NKRI,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Mojokerto sekaligus Ketua Mabicab, Muhammad Albarra, menegaskan pentingnya peran Gerakan Pramuka dalam membentuk karakter generasi muda yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, cerdas, tangguh, serta memiliki rasa kebersamaan dan nasionalisme yang kuat.

“Gerakan Pramuka merupakan wadah pendidikan nonformal yang terbukti mampu membentuk karakter generasi muda. Melalui kegiatan kepramukaan, para Pramuka dibina untuk memiliki sikap kemanusiaan, kepemimpinan, keterampilan, rasa kebersamaan, dan kepedulian sosial. Nilai-nilai inilah yang sangat relevan dengan tantangan zaman yang semakin kompleks,” ujar Bupati.

“Pelantikan ini merupakan sebuah amanah untuk meningkatkan perjuangan dan pengabdian dalam membina kaum muda agar menjadi insan beriman, bertakwa, berakhlak mulia, cerdas, dan tangguh,” imbuhnya.

Bupati Albarra juga mengajak seluruh pihak, mulai dari kepala perangkat daerah, camat, hingga kepala sekolah dan madrasah, untuk memberikan dukungan moral maupun material bagi keberlangsungan kegiatan kepramukaan di Kabupaten Mojokerto.

Ia berharap, pengurus yang baru dapat menyusun program kerja kreatif dan relevan, memperkuat peran Pramuka di sekolah, pesantren, serta masyarakat, sekaligus mendorong prestasi Gerakan Pramuka Mojokerto di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

“Tugas kita bersama untuk menjadikan Gerakan Pramuka Mojokerto sebagai motor penggerak lahirnya generasi muda yang tidak hanya unggul secara ilmu pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga kuat dalam karakter, cinta budaya, dan bangga sebagai bagian dari bangsa Indonesia,” tegasnya.

Acara pelantikan ditutup dengan pemberian bintang penghargaan Dasa Warsa kepada Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra dan Wakil Bupati Mojokerto Dokter Rizal Oktavian. Bintang dasa warsa ini  diberikan sebagai penghargaan dalam pembinaan generasi muda khususnya Pramuka di Kabupaten Mojokerto. (*)

Tombol Google News

Tags:

kabupatenmojokerto kwarcabmojokerto PramukaJawaTimur pramukaindonesia gusbarra dokterrizaloktavian