KETIK, MADIUN – Kiagus Firdaus atau akrab disapa Mas Kia semakin gencar melakukan ikhtiar politik seiring dengan Pilwali Kota Madiun 2024 yang semakin dekat.
Terkini, bos Juragan Parkir 55 tersebut berkunjung dan silaturahmi kepada DPD PKS Kota Madiun, Jumat (10/5/2024). Kia bersama rombongan tim jukir disambut dan diterima langsung oleh Ketua DPD PKS Kota Madiun, Nur Salim serta pengurus inti lainnya.
Kia menjelaskan pertemuan itu sebagai langkah untuk memastikan dukungan PKS kepada dirinya dan Maidi sebagai bakal calon wali kota (bacawali).
Kia yang masuk bacawawali terkuat pendamping Maidi terus menggalang dukungan partai, tokoh masyarakat dan semua elemen. Dia berharap, PKS bisa bersama dengan sebelas partai politik (parpol) lainnya untuk mengusung Maidi dan dirinya.
Menurut Kia, PKS merupakan partai yang cukup solid di Kota Madiun. Bahkan, pada Pemilu 2024 perolehan kursi mereka naik jadi 4 kursi dari sebelumnya hanya dua kursi.
"Kami melihat PKS sangat diperhitungkan. Dan kami bersyukur kami menjadi satu-satunya bacalon (Bacawali atau Bacawawali) yang silaturahmi dan diterima oleh PKS," ucap Bos Juragan Parkir 55 tersebut.
Kia turut meyakinkan PKS untuk bersama-sama mendukung Maidi yang telah 5 tahun dinilai berhasil membangun Kota Madiun.
"Kemajuan 5 tahun terakhir spektakuler dan luar biasa. Kota Madiun bisa masuk salah satu kota terbaik di Indonesia dengan tata letak kotanya karena bisa berkembang dan dibangun pada masa kepemimpinan Pak Maidi," bebernya.
"Misi kami melanjutkan dan membersamai apa yang sudah dibangun Pak Maidi. Kami memohon doa restu ke PKS agar memberikan dukungan ke Pak Maidi dan saya sebagai bacawawali pendamping Pak Maidi," jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Kota Madiun Nur Salim menyambut baik kedatangan Kia ke kantornya untuk meminta restu dan dukungan paket kepada Maidi dan Kia.
Nur Salim mengapresiasi ikhtiar ini karena Kia dan rombongannya menjadi orang pertama dari unsur Bacalon Wali atau Wakil Wali Kota Madiun yang silaturahmi resmi ke kantor PKS.
"Memang kami tidak membuka pendaftaran tapi kami mengedepankan politik silaturahmi. Seperti yang dilakukan Mas Kia ini lah yang kami harapkan," katanya.
Pihaknya mengaku sudah membaca track record Kia yang merupakan pengusaha parkir di Jawa Timur dan terbanyak di Kota Madiun.
"Apalagi Mas Kia punya ribuan karyawan dari unsur jukir di Kota Madiun. Ini bagian dari Mas Kia dalam membangun Kota Madiun dari segi pelayanan dasar kepada masyarakat," ungkapnya.
PKS kata Nur Salim selain menyambut baik, juga akan menjajaki peluang terbaik pada Pilkada 2024 ini. "Kami mempersilakan siapapun yang datang dan bersilaturahim kepada kami. Nanti keputusan ada di DPW dan DPP," pungkasnya. (*)
Pertama! Mas Kia Bacawawali Kota Madiun, Sowan ke DPD PKS Minta Dukungan untuk Maidi
11 Mei 2024 02:27 11 Mei 2024 02:27
Trend Terkini
12 Des 2025 22:23
Dewan Pendidikan Brebes Kecam Penggunaan Dana BOS untuk Beli Tiket Konser Naragigs
10 Des 2025 12:49
160 Proyek Perumahan dan 9 Villa di Kabupaten Bandung Terdampak Langsung Penghentian Sementara Perizinan
10 Des 2025 14:39
Bus TransJatim Bikin Pasar Induk Among Tani Ramai Pengunjung, UPT Pasar Desak Pemasangan JPO untuk Keselamatan
13 Des 2025 11:13
Menelusuri Sejarah Haul Akbar Al Imamain, Jejak Dakwah Dua Imam dari Tarim hingga Malang
11 Des 2025 21:01
Baru Dibangun, Tugu Rp1 Miliar di Jombang Roboh
Tags:
Kiagus Firdaus Mas Kia Bacawawali Kota Madiun Maidi Maidi-KiaBaca Juga:
Gak Omon-Omon! Dekan FISIP UB Bebaskan Hampir Rp5,7 Miliar Biaya Kuliah Tahun 2025, Misi Cerdaskan Kehidupan BangsaBaca Juga:
Kiprah Kiagus Firdaus, Duta Koperasi Jatim Pertama di Indonesia yang Turut Dirikan 4 Bakorwil KoperasiBaca Juga:
Gubernur Khofifah Beri Semangat Mario Aji Jelang GP Jepang dan MandalikaBaca Juga:
HUT ke-3 Ketik, CEO Kiagus Firdaus Ungkap Cerita di Balik Pendirian Bisnis MediaBaca Juga:
Ketik.com Tiga Tahun, Dari Bunyi Mesin Ketik ke Jaringan Kolaborasi NusantaraBerita Lainnya oleh Naufal Ardiansyah
14 Desember 2025 14:45
Jutaan Jamaah Banjiri Malang di Haul Akbar Al-Imamain: Keajaiban Hujan Berkah Mengiringi Kepulangan!
13 Desember 2025 17:51
UIN Malang Bergerak: Aksi Nyata Mahasiswa PMII untuk Korban Bencana Sumatera
13 Desember 2025 17:46
Sosok Hafidhun Annas, Dulu Pekerja Serabutan, Kini Dosen Favorit Sastra Inggris UIN Malang
13 Desember 2025 12:10
UIN Malang Siapkan Dua Fakultas Baru, Ini Daftarnya
13 Desember 2025 11:09
Kisah Halimi Zuhdy Dosen Humaniora UIN Malang: dari Nilai 'D' Menuju Puncak Karier, Resep Ampuh untuk Mahasiswa Pantang Menyerah
10 Desember 2025 18:45
Tak Ada Mata Kuliah! Uniknya Sistem Pendidikan di Eropa, Kisah Miftahul Huda Dosen UIN Malang Raih Doktor di Universitas Antwerpen
Trend Terkini
12 Des 2025 22:23
Dewan Pendidikan Brebes Kecam Penggunaan Dana BOS untuk Beli Tiket Konser Naragigs
10 Des 2025 12:49
160 Proyek Perumahan dan 9 Villa di Kabupaten Bandung Terdampak Langsung Penghentian Sementara Perizinan
10 Des 2025 14:39
Bus TransJatim Bikin Pasar Induk Among Tani Ramai Pengunjung, UPT Pasar Desak Pemasangan JPO untuk Keselamatan
13 Des 2025 11:13
Menelusuri Sejarah Haul Akbar Al Imamain, Jejak Dakwah Dua Imam dari Tarim hingga Malang
11 Des 2025 21:01
Baru Dibangun, Tugu Rp1 Miliar di Jombang Roboh
