KETIK, BANGKALAN – Memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53, Satuan Penggerak PKK Kabupaten Bangkalan menggelar senam sehat di depan Pendopo Agung, Jumat, 4 Juli 2025.
Senam sehat yang dipandu Ketua TP PKK Kabupaten Bangkalan, Bunda Lutfiana Lukman Hakim ini diikuti ratusan orang dari 18 kecamatan.
Tak hanya senam, acara makin meriah dengan hadirnya bazar makanan khas Bangkalan yang nikmat. Ada juga pembagian doorprize, pemeriksaan kesehatan gratis, serta donor darah.
Dalam sambutannya, Lutfiana menyampaikan rasa terima kasih kepada panitia, para sponsor, dan ketua TP PKK kecamatan atas semangat dan antusiasmenya dalam mempersiapkan olahan pangan lokal.
Pasalnya, acara ini bisa melestarikan jajanan tradisional agar tidak punah dan ketinggalan zaman.
"Saya bangga semangat peserta senam bersama dari berbagai organisasi. Harapan saya semoga sinergi yang terjalin dapat terus terjaga dan memberi dampak positif," ujarnya.
Acara ini juga disambut baik oleh para peserta. Salah satunya anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Perhubungan Bangkalan Ambarrika Romanti.
Baginya, kegiatan ini sangat bermanfaat dan relevan bagi remaja dan ibu-ibu. Karena di sini selain berolahraga, mereka bisa saling bertemu dan cek kesehatan gratis.
"Sangat bagus, kami bisa bertemu dengan teman-teman, bisa belanja, cek kesehatan, donor darah, pemeriksaan mata. Jadi bagus sekali," puji Ambar.
Di sana, para peserta bisa membeli jajanan dari masing-masing kecamatan yang ada di Kabupaten Bangkalan yang khas dan nikmat. Salah satunya jajanan khas Kecamatan Arosbaya bernama Bongko.
Ketua TP PKK Kecamatan Arosbaya, Irma Faroh menyebut, jajanan tradisional ini terbuat dari tepung beras dan dibungkus daun pisang.
Soal rasa, tak perlu diragukan. Bongko memiliki cita rasa khas menggugah selera, sehingga tak heran sangat diminati pengunjung.
"Makanan ini tersedia tiga varian rasa, ada original, pisang, dan mutiara," sebutnya.
Pengunjung perlu merogoh kocek mahal. Cukup Rp5 ribu-Rp11 ribu saja sudah bisa menikmati jajanan khas ini. (*)