Pelajar Babahrot Terima Program MBG, Kapolres Abdya: Investasi Masa Depan Bangsa

17 November 2025 15:24 17 Nov 2025 15:24

Thumbnail Pelajar Babahrot Terima Program MBG, Kapolres Abdya: Investasi Masa Depan Bangsa
Salah seorang siswi SMAN 7 Abdya tersenyum bahagia bersama Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto dan Ketua Bhayangkari saat meninjau penyaluran MBG di Babahrot, Senin, 17 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)

KETIK, ACEH BARAT DAYA – Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh, secara resmi meluncurkan dan menyalurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada pelajar di Kecamatan Babahrot, Abdya. Kegiatan tersebut dipusatkan di SMA Negeri 7 Abdya, pada Senin, 17 November 2025.

Turut hadir Wakil Bupati Abdya, Zaman Akli, Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto, Kasdim 0110/Abdya Mayor Caj. Sungkono, Kajari Abdya Bambang Heripurwanto, Ketua DPRK Abdya Roni Guswandi, serta sejumlah unsur Forkopimda lainnya, pengurus Bhayangkari, para dewan guru, dan siswa-siswi SMA Negeri 7 Abdya.

Dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati dan unsur Forkopimda menyampaikan dukungan penuh terhadap program nasional tersebut, sekaligus turut membagikan langsung paket makanan bergizi kepada para pelajar.

Foto Wakil Bupati Abdya, Zaman Akli bersama Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto melihat menu makanan siswa dalam program MBG di SMAN 7 Babahrot, Senin, 17 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)Wakil Bupati Abdya, Zaman Akli bersama Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto melihat menu makanan siswa dalam program MBG di SMAN 7 Babahrot, Senin, 17 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)

Setelah prosesi penyaluran, para siswa menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia sebagai bentuk apresiasi atas terlaksananya program MBG.

Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam terlaksananya program MBG di Babahrot.

"Program ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan langkah strategis dan berkelanjutan untuk memperkuat ketahanan gizi generasi muda sebagai aset masa depan bangsa," kata AKBP Agus.

Menurutnya, perhatian terhadap gizi anak bukan hanya kewajiban pemerintah semata, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

"Program MBG ini merupakan salah satu bentuk komitmen negara dalam memastikan hak dasar anak-anak untuk memperoleh kebutuhan gizi yang layak dan seimbang," ujar Agus.

Foto Kapolres Abdya, AKBP Agus meninjau pelaksanaan penyaluran MBG untuk siswa SMAN 7 Abdya di Babahrot, 17 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)Kapolres Abdya, AKBP Agus meninjau pelaksanaan penyaluran MBG untuk siswa SMAN 7 Abdya di Babahrot, 17 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)

Disampaikannya, kualitas generasi di masa depan juga sangat ditentukan oleh asupan gizi, lingkungan yang mendukung, serta pola pendidikan yang tepat sejak usia dini.

"Oleh karena itu, penyaluran gizi yang berkualitas bukan sekadar bantuan sementara, namun merupakan investasi jangka panjang untuk membangun sumber daya manusia yang sehat, cerdas, produktif, dan berdaya saing," ucapnya.

Lebih lanjut, AKBP Agus menyampaikan bahwa Polres Abdya bersama Bhayangkari siap menjadi bagian dari pelaksana sekaligus pengawal program MBG agar benar-benar tepat sasaran dan memberikan dampak nyata.

Ia menekankan pentingnya pengawasan terpadu, transparansi, dan pendataan yang akurat agar seluruh penerima mendapatkan manfaat secara merata, terutama masyarakat yang berada di wilayah terpencil dan rentan. Dirinya juga mengajak seluruh pemangku kebijakan agar terus memperkuat komunikasi dan koordinasi lintas sektor.

"Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan mengawal program ini agar pelaksanaannya tidak hanya berjalan baik pada tahap awal, tetapi juga konsisten, terukur, dan memberikan perubahan nyata bagi kualitas hidup anak-anak kita di Abdya," sebutnya.

Agus juga menuturkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, aparat keamanan, tenaga pendidik, tenaga kesehatan, serta masyarakat sangat diperlukan.

"Dengan kerja bersama dan semangat gotong royong, saya meyakini program ini akan menjadi salah satu tonggak penting dalam upaya kita menekan angka stunting, mengurangi masalah gizi buruk, dan mencetak generasi emas Abdya di masa depan," tambahnya.

Menutup pernyataannya, Kapolres Abdya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung penuh program tersebut, terutama dalam menjaga pola hidup bersih, memilih konsumsi makanan sehat, dan selalu memberikan perhatian besar terhadap tumbuh kembang anak. Ia juga berharap agar program MBG dapat terus diperluas dan menjadi inspirasi bagi daerah lainnya.

"Mari kita jadikan program MBG ini sebagai momentum perubahan dan kesadaran kolektif. Masa depan yang gemilang hanya dapat diwujudkan melalui anak-anak yang kuat, sehat, dan cerdas. Semoga program ini menjadi berkah dan membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi generasi Abdya dan Indonesia," tuturnya.

Program yang berada di bawah koordinasi Badan Gizi Nasional (BGN) di Kecamatan Babahrot ini menyasar anak sekolah dari tingkat KB hingga SMA serta ibu hamil dan menyusui, dengan total penerima 1.498 jiwa.

Pelaksanaan distribusi MBG di wilayah Babahrot dilakukan berdasarkan radius 6 kilometer dari pusat dapur umum, guna menjangkau sasaran secara efektif.

"Program ini diharapkan mampu membantu penurunan angka stunting, meningkatkan kecukupan asupan gizi, serta mendorong hadirnya generasi emas Abdya di masa depan," pungkas Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto. (*)

Tombol Google News

Tags:

MBG polres abdya Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto Aceh Makan bergizi gratis Prabowo Presiden Indonesia program MBG babahrot