Madura Strait Jadi Kunci Ketahanan Pangan Jatim! Gas HCML Penuhi Mimpi Presiden Prabowo

30 September 2025 17:53 30 Sep 2025 17:53

Thumbnail Madura Strait Jadi Kunci Ketahanan Pangan Jatim! Gas HCML Penuhi Mimpi Presiden Prabowo
Konferensi pers membahas perusahaan produsen gas yang mengelola Blok Madura Strait Selat Madura, di sela Pelatihan Jurnalistik dan Uji Kompetensi Wartawan di Hotel Morazen di Surabaya, Selasa 30 September 2025 (Foto: Martudji / Ketik)

KETIK, SURABAYA – Perusahaan produsen gas yang mengelola Blok Madura Strait di Jawa Timur, Husky CNOOC Madura Limited (HCML), hasilnya untuk menopang kebutuhan masyarakat di provinsi setempat, utamanya yang berkaitan dengan pemenuhan produksi pupuk.

"HCML mengelola Blok Madura Strait di Jawa Timur, yang wilayah pengelolaannya di perairan Madura, dekat dengan Kabupaten Sampang, Kabupaten Sumenep dan Kabupaten Pasuruan," ujar Manager Regional Office & Relations HCML Hamim Tohari di sela Pelatihan Jurnalistik dan Uji Kompetensi Wartawan yang digelar SKK Migas dan Lembaga Pers Dr Soetomo di Hotel Morazen di Surabaya, Selasa, 30 September 2025.

Pihaknya memproduksi gas terbesar di Jawa Timur, yang sampai saat ini menjadi sekitar 60 persen untuk suplai Jawa Timur, dihasilkan dari sumur HCML dengan mayoritas gas dimanfaatkan untuk pupuk

Tohari Hamim, yang juga membidangi manajemen dan sosialisasi pengembangan lapangan Migas Blok Madura Strait, menegaskan komitmen HCML sebagai produsen gas untuk mengedepankan kebutuhan domestik di Jawa Timur.

"Jadi gas kami (HCML) mayoritas banyak digunakan untuk mendukung pembuatan pupuk, guna ketahanan pangan dan energi di Jawa Timur, sesuai dengan Hasta Cita dari Bapak Presiden Prabowo," tegasnya. 

Produksi gas dari sumur HCML yang menopang kebutuhan pupuk di Jatim, disebutkan turut membuahkan dampak positif saat Covid melanda, Jawa Timur tetap produktif hasil pertaniannya karena ketersediaan pupuk stabil dan petani bisa mengolah tanahnya dengan baik.

Dan, kata dia, sebagai salah satu program yang melekat adalah pengembangan masyarakat, yang pertama bidang pendidikan. 

"Program unggulan kami ada Kerja sama Beasiswa SKKMigas untuk pelatihan dan mahasiswa yang bermukim di sekitar operasional kita (Sumur HCML). Di antara mereka juga ada yang kemudian bekerja di pihak kami. Jadi, para putra terbaik sekarang banyak jadi pekerja inti dan operator di perusahaan," terangnya.

Untuk diketahui, Blok Madura Strait wilayah eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas bumi di perairan Selat Madura, yang dioperasikan oleh Husky CNOOC Madura Limited (HCML) di bawah pengawasan SKK Migas, sebagai salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di Indonesia, dan menjadi produsen minyak terbesar di Jatim.

Pada kuartal 1 tahun 2025, tercatat sebesar 233.7 MMSCFD secara gross, dengan penyerapan sales gas yang ditargetkan naik dari 14 MMSCFD pada periode 2022-2024 menjadi 25 MMSCFD dari tahun 2025 hingga seterusnya, berdasarkan perjanjian dengan PGN. 

Sementara, HCML juga memiliki target penambahan produksi gas dari lapangan baru MDK dan MBF pada tahun 2026-2028, di luar target 300 MMSCFD dari empat lapangan lainnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Blok Madura Strait HCML Ketahanan Energi dan Ketahanan Pangan Hasta Cita Presiden Prabowo