KETIK, MALANG – Terdapat lima tujuan favorit penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Malang. Dari lima tujuan tersebut, dua di antaranya ialah Ketapang dan Bandung yang menjadi jujugan favorit selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif menjelaskan tingkat keterisian kereta api jarak jauh selama 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 memakan 90-95 persen keberangkatan setiap harinya.
"Dari lima kereta api, yang menjadi favorit didominasi dengan tujuan Ketapang dan Bandung," ujarnya, Jumat 20 Desember 2024.
Adapun jumlah pemesanan tiket kereta api dengan keberangkatan dari Stasiun Malang pada periode Nataru mencapai 42.418 pelanggan. Sedangkan untuk tujuan Stasiun Malang mencapai 37.192 pelanggan.
"Jumlah pemesanan tiket tersebut akan terus bertambah seiring berjalannya waktu dan ketersediaan tiket pada masing-masing perjalanan KA," jelas Luqman.
Masyarakat pun diimbau teliti saat menginput data ketika melakukan pemesanan tiket kereta api. Tak hanya itu, kereta api tujuan Semarang, Jakarta, dan Yogyakarta juga mendominasi di momen Nataru ini.
"Berdasarkan data per hari Jumat ini, terdapat 3.869 pelanggan yang melakukan keberangkatan dari Stasiun Malang. Selain itu, terdapat 3.237 pelanggan yang turun di Daop 8 Surabaya," lanjutnya.
Adapun jumlah tiket kereta api yang telah terjual dan menjadi favorit keberangkatan pelanggan dari Stasiun Malang selama Nataru, ialah:
1. KA Tawangalun relasi Malang Kotalama - ketapang, 8.906 tiket;
2. KA Matarmaja relasi Malang - Pasarsenen, 6.041 tiket;
3. KA Malabar relasi Malang - Bandung, 5.828 tiket;
4. KA Jayabaya relasi Malang - Pasarsenen, 9.246 tiket;
5. KA Arjuno Ekspres relasi Malang - Surabaya Gubeng, 2.433 tiket.
Kereta Api Tujuan Ketapang dan Bandung Jadi Pilihan Favorit Penumpang Stasiun Malang Selama Nataru
20 Desember 2024 18:30 20 Des 2024 18:30


Tags:
Kereta Api Kota Malang Stasiun MalangBaca Juga:
Combine Harvester Bantuan Presiden Prabowo Mulai Digunakan di Kota Malang, Pemkot Pastikan Buruh Tani Tak TerdampakBaca Juga:
Basket Kota Malang Gagal Juara di Tangan Surabaya! Tim Putri Kalah Tipis, Putra Hancur LeburBaca Juga:
Porprov Jatim 2025 Diikuti 16.606 Atlet, Perputaran Uang di Malang Raya Diprediksi Rp10 Miliar LebihBaca Juga:
Kota Malang Terjungkal dari Puncak Klasemen Porprov Jatim IX, Begini Reaksi Wali Kota Wahyu HidayatBaca Juga:
Warga Kota Malang Kebingungan Jadwal Porprov Jatim 2025, Hanya Ada Spanduk PejabatBerita Lainnya oleh Lutfia Indah

24 Juni 2025 13:19
Combine Harvester Bantuan Presiden Prabowo Mulai Digunakan di Kota Malang, Pemkot Pastikan Buruh Tani Tak Terdampak

23 Juni 2025 20:59
Basket Kota Malang Gagal Juara di Tangan Surabaya! Tim Putri Kalah Tipis, Putra Hancur Lebur

23 Juni 2025 14:41
Kota Malang Terjungkal dari Puncak Klasemen Porprov Jatim IX, Begini Reaksi Wali Kota Wahyu Hidayat

23 Juni 2025 13:52
Warga Kota Malang Kebingungan Jadwal Porprov Jatim 2025, Hanya Ada Spanduk Pejabat

23 Juni 2025 13:25
Kreatif! Saung Kanak Nusantara Sulap Gambar Anak Jadi Buku Dongeng

23 Juni 2025 13:01
FTP UB Gelar International Summer Course, Ajak Peserta Intip Produksi Pangan di Malang Raya

Trend Terkini

17 Jun 2025 15:08
Lulus Program SPPI, Rifki Azhar Siap Mengabdi Lewat SPPG di Aceh Singkil

21 Jun 2025 10:55
Persaingan Ketat Porprov Jatim 2025, Surabaya Rebut Puncak Klasemen dari Kota Malang

19 Jun 2025 00:52
Sidak 87 Tempat Kos, Ploso Pacitan Tangkal Penyalahgunaan Fungsi Bangunan

21 Jun 2025 17:50
Kisruh Pengisian Perangkat Desa Pulorejo Jombang, Diduga Menyimpang dari Prosedur hingga Berkas Hilang

17 Jun 2025 18:25
HKTI Imbau Pabrikan Rokok Beli Tembakau Probolinggo di Atas Rp 60 Ribu per Kilo
Trend Terkini

17 Jun 2025 15:08
Lulus Program SPPI, Rifki Azhar Siap Mengabdi Lewat SPPG di Aceh Singkil

21 Jun 2025 10:55
Persaingan Ketat Porprov Jatim 2025, Surabaya Rebut Puncak Klasemen dari Kota Malang

19 Jun 2025 00:52
Sidak 87 Tempat Kos, Ploso Pacitan Tangkal Penyalahgunaan Fungsi Bangunan

21 Jun 2025 17:50
Kisruh Pengisian Perangkat Desa Pulorejo Jombang, Diduga Menyimpang dari Prosedur hingga Berkas Hilang

17 Jun 2025 18:25
HKTI Imbau Pabrikan Rokok Beli Tembakau Probolinggo di Atas Rp 60 Ribu per Kilo

