KETIK, SITUBONDO – Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung pengembangan kebudayaan dan seni serta pariwisata di Kabupaten Situbondo.
Mas Rio, sapaan akrab Bupati Situbondo menghadiri Festival Mistik Budaya Adat KK 26 yang ke-8 di Dusun KK 26, Desa Olean, Kecamatan Situbondo, Kamis malam, 26 Juni 2025.
Ia mengatakan, Festival Mistik Budaya Adat KK 26 merupakan tradisi warga Dusun KK 26, Desa Olean yang harus dipertahankan.
Tema "Mengembalikan Kembali Nilai Leluhur Karang Kenik (KK 26) ini, sambung Mas Rio, memiliki makna mendalam dan budaya Festival Mistik KK 26 harus terus dipertahankan karena mengandung nilai nilai keanehan bagi warga KK 26.
" Di Dusun KK 26 ini aneh dan unik, karena penduduknya tidak boleh lebih dari 26 KK," jelas Mas Rio.
Lebih lanjut, Mas Rio menjelaskan, untuk pengembangan sektor wisata, KK 26 bisa dijadikan wisata unik.
"Silakan buat kreasi sebaik mungkin untuk mengembangkan wisata unik KK 26 ini. Saya dengar dari Pak Camat, Desa Olean sudah mengadakan pelatihan tenaga pariwisata, itu sangat penting sekali," ujarnya.
Mas Rio juga memberikan motivasi agar kegiatan serupa dapat dikembangkan lebih besar di masa mendatang.
"Nanti tahun depan kegiatan ini konsepnya harus besar lagi, dan saya akan suruh semua perangkat daerah hadir ke Karang Kenik atau KK 26 ini, termasuk semua kepala dinas. Hari ini Festival Budaya Adat KK 26 sudah bagus, dan akan lebih semangat lagi jika Pak Kades dan masyarakat semangat," pungkas Mas Rio.
Sekadar informasi, salah satu keunikan KK 26, yakni tidak boleh lebih dari 26 Kepala Keluarga. Jika lebih dari 26 KK, konon kata masyarakat setempat akan terjadi keanehan.(*)