Cuaca Ekstrem Mengintai, Mbak Wali Instruksikan Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang di Kota Kediri

17 November 2025 13:45 17 Nov 2025 13:45

Thumbnail Cuaca Ekstrem Mengintai, Mbak Wali Instruksikan Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang di Kota Kediri
Mbak Wali saat memberikan arahan dalam apel pagi di Balai Kota Kediri (humas pemkot)

KETIK, KEDIRI Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, menegaskan pentingnya deteksi dini terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem. Arahan itu disampaikan Mbak Wali sapaan akrabnya saat memimpin apel pagi di Balai Kota Kediri, Senin, 17 November.

Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan bahwa Kota Kediri kini memasuki musim hujan yang rawan memicu bencana hidrometeorologi, seperti pohon tumbang hingga banjir. Karena itu, ia meminta dinas terkait untuk segera mengambil langkah antisipasi guna meminimalkan dampak yang mungkin terjadi.

“Seperti mengoptimalkan saluran drainase di Kota Kediri bekerja optimal, harus kita cek. Kita juga perlu memetakan daerah-daerah yang berpotensi banjir,” kata Mbak Vinanda.

Langkah antisipasi ini penting agar Kota Kediri terhindar dari banjir. Apalagi, tingginya intensitas hujan yang mengguyur Kota Tahu belakangan ini sudah memicu genangan di beberapa titik, salah satunya di Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto.

“Bahwa subuh tadi, BPBD telah bergerak menangani banjir di salah satu kawasan Kota Kediri, yaitu tepatnya di Kelurahan Gayam. Untuk itu, pengecekan terhadap saluran drainase harus dipastikan kembali, apakah ada yang bermasalah atau tidak. Jika ditemukan kerusakan, harus segera diperbaiki, termasuk upaya normalisasi saluran di titik-titik yang diperlukan,” bebernya.

Selain curah hujan, angin kencang juga perlu diwaspadai. Mbak Wali menekankan pentingnya mengidentifikasi pohon-pohon yang berpotensi membahayakan. Untuk itu, pihaknya meminta untuk memperkuat sinergitas lintas sektoral dalam meminimalisir dampak potensi bencana tersebut.

“Ini membutuhkan koordinasi dan tanggung jawab kita bersama. Kita tinggal di Kota Kediri, kita punya lingkungan masing-masing. Apalagi kita bekerja di pemerintahan,” jelasnya.

Karena itu, Wali Kota Kediri mengimbau seluruh ASN agar lebih aktif melaporkan berbagai persoalan di lingkungan melalui layanan 112 Lapor Mbak Wali. Ia juga menekankan pentingnya respons cepat dari setiap OPD terhadap laporan warga, sambil memastikan mereka memahami prioritas masalah yang perlu ditangani terlebih dahulu.

“Siapa pun yang melapor harus kita cek dan tindaklanjuti,” tegasnya.

Di akhir amanatnya, Mbak Wali menegaskan bahwa keberhasilan akan terwujud apabila seluruh OPD bekerja sama, berkolaborasi, berkoordinasi, dan berinovasi.

“Kalau kita bekerja sama dan bekerja keras, InsyaAllah Kota Kediri akan menjadi kota yang lebih mapan lagi. Saya juga mengingatkan agar para ASN harus selalu menjaga kedisiplinan dan loyalitasnya,” pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Pemkot Kediri Mbak Vinanda Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati Mbak Wali #mapan bencana hidrometeorologi cuaca ekstrem gus qowim