Warga di Tulungagung Antusias Ikuti Pelatihan Teknologi Tepat Guna, Ubah Sampah Jadi Pupuk Kompos Berkualitas

15 Desember 2025 15:11 15 Des 2025 15:11

Thumbnail Warga di Tulungagung Antusias Ikuti Pelatihan Teknologi Tepat Guna, Ubah Sampah Jadi Pupuk Kompos Berkualitas
Peserta bersama narasumber dan pejabat pemerintahan berfoto bersama usai pelatihan (Foto: Hariya/Ketik.com)

KETIK, TULUNGAGUNG Pemerintah Desa Kendal, Kecamatan Gondang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pertanian Tulungagung mengadakan pelatihan Teknologi Tepat Guna (TTG), mengubah sampah menjadi pupuk kompos berkualitas.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan di Balai Desa Kendal dengan tujuan untuk membekali masyarakat dengan keterampilan praktis dalam mengolah limbah organik, seperti sampah rumah tangga dan sisa pertanian, menjadi pupuk kompos yang bernilai ekonomis dan ramah lingkungan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Gondang Endra Kurniawan, perwakilan dari Dinas Pertanian Tulungagung, Kepala Desa Kendal Eko Ariyanto beserta jajaran perangkat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, peserta pelatihan. dari kelompok tani dan masyarakat tani Desa Kendal.

Kepala Desa ( Kades) Kendal Eko Ariyanto dalam sambutannya menekankan pentingnya inisiatif ini.

"Kegiatan pelatihan pembuatan kompos tentu nantinya akan berdampak baik dan banyak manfaatnya, insya Allah nanti di dalam melaksanakan kegiatan ini kedepannya Saya yakin akan berguna dan bermanfaat terutama masyarakat desa Kendal terutama kelompok atau pada masyarakat petani," ucap Eko pada Senin 15 Desember 2025.

"Diharapkan, setelah pelatihan ini, para peserta dapat menjadi agen perubahan dan menularkan ilmu yang didapat kepada warga lain di lingkungan mereka. Ini adalah langkah nyata menuju kemandirian pupuk lokal," ujarnya

Lebih Lanjut Kades Kendal menyampaikan bahwa di Desa Kendal ini memang sebagian besar adalah petani. Perkembangan teknologi memang mempermudah petani untuk perawatan dan penanaman. 

"Saya yakin dengan pupuk kimia jangka panjangnya tentu ada efeknya, karena bagaimanapun itu adalah bahan-bahan kimia," ujarnya. 

Di waktu yang sama Camat Gondang Endra Kurniawan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan suatu gambaran dalam perkembangan ilmu pertanian secara otomatis.

"Dengan kegiatan ini bertujuan masyarakat punya ilmu yang nantinya bisa meningkatkan taraf hidup dan kesuksesan yang lebih baik dari sebelumnya dan berani mencoba pola yang saat ini memang merupakan program pemerintah pusat," kata Endra.

Endra menegaskan pupuk kompos dari srintil bisa jika dibuat dan dimanajemen dengan maksimal dapat menambah perekonomian warga jika dikemas dengan baik.

Senada dengan Endra, menurut Christine Siswianan dari pengendali hama terpadu Dinas Pertanian Kabupeten Tulungagung menyampaikan Pelatihan TTG pembuatan kompos ini adalah solusi ganda yakni mengurangi volume sampah yang berakhir di TPA. 

"Kita mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang mahal dan menciptakan pupuk organik berkualitas tinggi untuk menyuburkan lahan kita sendiri," tandasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Tulungagung Pelatihan pupuk kompos Teknologi Tepat Guna