Peringati Hakordia 2025, Bupati Sidoarjo, Sekda, dan Inspektorat Terus Gencarkan Pencegahan Korupsi

10 Desember 2025 05:50 10 Des 2025 05:50

Thumbnail Peringati Hakordia 2025, Bupati Sidoarjo, Sekda, dan Inspektorat Terus Gencarkan Pencegahan Korupsi
Bupati Sidoarjo Subandi menyeru dan mengajak jajaran aparatur pemerintah dan berbagai pihak untuk bersama-sama melakukan pencegahan korupsi. (Foto: Fathur Roziq/Ketik.com)

KETIK, SIDOARJO – Bupati Sidoarjo Subandi terus menyerukan upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. Bupati Subandi mengajak seluruh jajarannya di Pemkab Sidoarjo untuk menguatkan komitmen bersama dan secara konsisten mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.

”Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia menjadi momentum bagi kita untuk memperkuat komitmen mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan, bebas dari praktik korupsi,” kata Bupati Subandi di Pendopo Delta Wibawa pada Selasa (9 Desember 2025).  

Pada peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) pada 9 Desember 2025 ini, Pemkab Sidoarjo mengusung tema ”Satukan Aksi, Basmi Korupsi”. Tema tersebut dinilai relevan dengan tantangan mewujudkan integritas yang harus terus diperjuangkan.

Bupati Subandi juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama dengan aparatur pemerintah dan dunia usaha melawan berbagai bentuk penyalahgunaan kewenangan. Kolaborasi dan sinergi berbagai pihak menjadi kunci penting bagi terciptanya lingkungan yang bersih dari korupsi.

”Korupsi hanya dapat diberantas apabila kita bersatu, saling mengingatkan, dan berani menjaga integritas dalam setiap tugas pelayanan publik,” tegasnya.

Bupati Subandi juga menekankan bahwa pencegahan harus menjadi langkah utama yang dikedepankan. Pencegahan dianggap lebih efektif daripada penindakan dalam upaya membangun budaya yang jujur dan bersih dari korupsi.

Bupati Subandi mengingatkan, kejujuran merupakan fondasi penting dalam memajukan daerah. Tanpa integritas, pembangunan tidak akan berjalan maksimal dan kepercayaan publik menurun.

”Semoga semangat antikorupsi semakin mengakar dan menjadi budaya di Kabupaten Sidoarjo,” pungkasnya.

Seruan ajakan antikorupsi ini terus digemakan di Kabupaten Sidoarjo. Bersama para kepala desa, murid-murid sekolah, mahasiswa, serta seluruh aparatur sipil negara (ASN), Pemkab Sidoarjo menggalakkan edukasi pencegahan korupsi.

Foto Kepala Inspektorat Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto melakukan berbagai kegiatan antikorupsi di kalangan pelajar, anak-anak muda, kepala desa, dan sebagainya. (Foto: Fathur Roziq/Ketik.com)Kepala Inspektorat Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto melakukan berbagai kegiatan antikorupsi di kalangan pelajar, anak-anak muda, kepala desa, dan sebagainya. (Foto: Fathur Roziq/Ketik.com)

Kepala Inspektorat Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto menyatakan, peringatan Hakordia pada 2025 ini diisi berbagai kegiatan edukasi. Ada roadshow pencegahan korupsi oleh para pelajar SMP serta penguatan desa-desa antikorupsi.

Empat desa di Kabupaten Sidoarjo masuk nominee desa antikorupsi tingkat Jawa Timur. Masing-masing Desa Kwangsan (Sedati), Wadungasri (Waru), Simoketawang (Wonoayu), dan Trompoasri (Jabon).  

Pemkab Sidoarjo memiliki tiga penyuluh antikorupsi yang telah mendapatkan sertifikasi LSP KPK. Ada pula Patriot Integritas Muda yang beranggota para pemuda dengan komitmen kuat antikorupsi.

Foto Sekda Fenny Apridawati mengingatkan para ASN di Pemkab Sidoarjo untuk terus menguatkan semangat antikorupsi demi pembangunan Kabupaten Sidoarjo yang lebih baik. (Foto: Kominfo Sidoarjo)Sekda Fenny Apridawati mengingatkan para ASN di Pemkab Sidoarjo untuk terus menguatkan semangat antikorupsi demi pembangunan Kabupaten Sidoarjo yang lebih baik. (Foto: Kominfo Sidoarjo)

Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati menegaskan, seluruh ASN di Pemkab Sidoarjo wajib menjaga integritas dan bebas dari praktik korupsi. Pemkab Sidoarjo berkomitmen menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.

”Tanpa dukungan dan support Panjenengan semua, kita tidak akan pernah berhasil,” katanya kepada para ASN saat peringatah Hakordia di parkir timur GOR Delta pada Jumat (28 November  2025).

Sekda Fenny berharap peringatan Hakordia tahun ini menjadi momentum untuk menguatkan semangat ASN dalam menjaga komitmen antikorupsi. Dia menyatakan yakin pemerintahan yang bersih akan mempercepat pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.

”Insya Allah dengan pemerintahan yang bersih, pembangunan Kabupaten Sidoarjo akan lebih cepat tercapai,” ungkap Sekda Fenny. (*)

Tombol Google News

Tags:

Hakordia Sidoarjo Antikorupsi Sidoarjo Bupati Sidoarjo Bupati Subandi Sekda Fenny Apridawati Andjar Surjadianto