KETIK, SURABAYA – Sebanyak 3 mahasiswa Surabaya tewas usai pesta miras di salah satu warung kopi di samping kampus.
Tiga mahasiswa yang meninggal berinisial OKM mahasiswa Fakultas Manajemen Universitas Narotama, RAM Alumnus dan WAA mahasiswa non aktif.
WAA meninggal terlebih dahulu pada 5 Janauri 2024, rekannya RAM sempat melayat ke kediaman namun di saat bersamaan OKM dikabarkan meninggal dunia.
Lalu terakhir, RAM meninggal dunia pada Sabtu 6 Januari 2024.
Humas Universitas Narotama Evi Retnowulan mengatakan mahasiswa ini tergabung dalam UKM musik, dan kejadian tersebut di luar aktivitas kampus.
"Mereka ini kumpul-kumpul sendiri, tidak ada acara kampus pada hari itu, kami mendengar informasi tersebut dari beberapa mahasiswa," tuturnya.
Mengenai kasus ini, Evi mengatakan bahwa pihak kampus masih melakukan pendalaman. "Kami masih dalami lagi untuk kronologi pastinya," jelas Evi.
Di tempat berbeda, Kapolsek Sukolilo Kompol I Made Patera Negara menjelaskan bahwa dirinya menerima video yang menggambarkan suasana pesta saat itu.
"Memang sudah ada videonya, tetapi kan belum ada autopsi, masing-masing keluarga korban juga sudah membuat pernyataan untuk tidak diautopsi," tuturnya. (*)
Kasus Miras Terjadi Lagi, 3 Mahasiswa Surabaya Tewas
8 Januari 2024 16:23 8 Jan 2024 16:23

Trend Terkini

4 Agt 2025 18:13
Bupati Situbondo Bangga Siswa SMAN 1 Panarukan Jadi Anggota Paskibraka Jatim

3 Agt 2025 08:23
Di Tuban Bendera "One Piece" Kena Sweeping Aparat, Pemasang Diinterogasi

7 Agt 2025 13:31
Dua Dokter Spesialis Mangkir Usai Terima Beasiswa Rp210 Juta, DPRK Abdya: Budayakan Rasa Malu

5 Agt 2025 07:17
Gaji PPPK Halmahera Selatan Segera Cair Tiga Bulan

4 Agt 2025 18:32
Dapur Umum SPPG Desa Tingkis Singgahan Tuban Salurkan 2.200 Porsi MBG

Tags:
3 mahasiswa tewas Universitas Narotama miras tewas akibat miras pesta miras SurabayaBaca Juga:
[FOTO] Persebaya Ditaklukkan PSIM Yogyakarta di GBTBaca Juga:
Antonio Curhat ke Wali Kota Surabaya: Saya Ingin Ngobrol dengan AyahBaca Juga:
DPRD Surabaya Soroti Bantuan Seragam Berbeda Warna, Dinilai Picu DiskriminasiBaca Juga:
Warga Dampit Kabupaten Malang Residivis Bobol Toko Ditangkap Polrestabes SurabayaBaca Juga:
1.360 Kampung Pancasila Siap Digerakkan Pemkot Surabaya untuk Utamakan Gotong RoyongBerita Lainnya oleh Shinta Miranda

8 Agustus 2025 17:02
Dari Penata Kampung Jadi Calon Sekda Surabaya! Mungkinkah Lilik Arijanto Terpilih?

8 Agustus 2025 16:17
Antonio Curhat ke Wali Kota Surabaya: Saya Ingin Ngobrol dengan Ayah

8 Agustus 2025 15:19
DPRD Surabaya Soroti Bantuan Seragam Berbeda Warna, Dinilai Picu Diskriminasi

8 Agustus 2025 11:15
Normalisasi Sungai Kalianak, Pemkot Surabaya Tertibkan 54 Bangunan

7 Agustus 2025 21:10
Indohealthcare Gakeslab 2025 Momentum Perkuat Industri Kesehatan Hadirkan 60 Perusahaan

7 Agustus 2025 20:30
1.360 Kampung Pancasila Siap Digerakkan Pemkot Surabaya untuk Utamakan Gotong Royong

Trend Terkini

4 Agt 2025 18:13
Bupati Situbondo Bangga Siswa SMAN 1 Panarukan Jadi Anggota Paskibraka Jatim

3 Agt 2025 08:23
Di Tuban Bendera "One Piece" Kena Sweeping Aparat, Pemasang Diinterogasi

7 Agt 2025 13:31
Dua Dokter Spesialis Mangkir Usai Terima Beasiswa Rp210 Juta, DPRK Abdya: Budayakan Rasa Malu

5 Agt 2025 07:17
Gaji PPPK Halmahera Selatan Segera Cair Tiga Bulan

4 Agt 2025 18:32
Dapur Umum SPPG Desa Tingkis Singgahan Tuban Salurkan 2.200 Porsi MBG

