KETIK, TULUNGAGUNG – Semarak kemerdekaan sampai saat ini gaungnya masih bisa dirasakan di Kabupaten Tulungagung, meski bulan Agustus sudah berlalu.
Sampai sekarang kegiatan dalam rangka HUt RiI ke 80 inii masih bisa kita temui pesta rakyat yang masih digelar, baik kegiatan lomba-lomba, jalan sehat maupun pawai budaya.
Salah satu desa yang masih menyelenggarakan kegiatan dalam rangka HUT RI ke 80 yakni Desa Sambijajar, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung.
Pemerintah Desa Sambijajar dalam memeriahkan HUT RI mengadakan kegiatan Pawai Budaya yang diikuti sebanyak ribuan masyarakat yang tergabung dalam 50 group peserta pawai budaya.
Suhardi selaku Kepala Desa Sambijajar sangat mengapresiasi dengan kreativitas anak muda dan masyarakat Desa Sambijajar dengan berbagai suguhan tampilan busana adat, busana fantasi, tarian etnik semakin bertambah meriah dengan diiringi audio sound truck.
Peserta Pawai unjuk kebolehan saat melintas di panggung kehormatan. (Foto Sugeng/Ketik)
"Alhamdulillah masyarakat sangat antusias dengan kegiatan tahun ini yakni pawai budaya, hal ini diperkuat dengan begitu banyaknya group peserta pawai budaya," ucap Suhardi saat ditemui pada hari Minggu, 5 Oktober 2025.
"Tahun ini menurut saya lebih meriah dan lebih kreatif tampilan dari warga masyarakat Desa Sambijajar," sahut Ketua PKDI Kecamatan Sumbergempol ini.
Masih sambungnya, Pawai Budaya tahun ini dengan mengambil tema "Babad Tulungagung". Didukung sebanyak puluhan Audio Sound Truck berkapasitas sesuai arahan pemerintah Kabupaten Tulungagung yakni 6 sab.
"Mewakili atas nama pribadi dan pemerintah desa Sambijajar sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Desa kami, tanpa mereka, pawai budaya ini tidak akan terlaksana dengan baik," tuturnya.
"Pawai Budaya Desa Sambijajar ini merupakan kegiatan tahunan yang wajib ada, karena masyarakat yang menghendaki, jadi harapan kami, semoga kedepan kegiatan ini akan lebih baik, dan bisa menambah perekonomian masyarakat desa kami," pungkasnya. (*)