KETIK, SLEMAN – Super League telah masuk pekan ke-10, mempertemukan PSBS vs Persebaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Jumat, 24 Oktober 2025 pukul 15.30 WIB.
Menjelang pertandingan, tugas berat sedang ada di pundak pelatih Persebaya, Eduardo Perez Moran. Bagaimana tidak, ia harus bisa mendapatkan tiga poin pada pertandingan besok. Setelah timnya kalah 1-3 dari Persija di kandang, Sabtu, 18 Oktober 2025.
Bagi pelatih asal Spanyol ini, tekanan yang diberikan dari suporter dan manajemen sudah menjadi hal yang biasa. Terlebih, dirinya melatih klub besar seperti Persebaya.
"Tapi saya fokus sepenuhnya untuk mempersiapkan pertandingan ini. Saya tidak berpikir tentang tekanan, saya hanya berpikir soal persiapan pemain dan selalu berpikir optimis kepada para pemain," katanya dalam konferensi pers, Kamis, 23 Oktober 2025.
Kondisi pemain, katanya, juga sudah melupakan hasil minor pertandingan pekan ke-9. Sekarang semuanya sudah fokus untuk mempersiapkan pertandingan besok.
"Saat ini kondisi pemain bagus, semuanya sudah berlatih keras sepanjang pekan ini dan kami sudah siap untuk pertandingan besok," jelasnya.
Dengan persiapan yang matang, Persebaya bisa meraih tiga poin. Terlebih dari dua pertemuan terakhir, Bajul Ijo selalu berhasil mempertahankan kemenangan.
Kendati demikian, Eduardo mengaku tidak percaya dengan statistik yang pernah diraih Persebaya. Baginya, persiapan yang matang dan maksimal merupakan kunci utama menghadapi lawan-lawannya.
"Saya selalu bilang saya tidak suka statistik karena setiap musim timnya selalu berubah, pemainnya, pelatih. Jadi, saya tidak percaya dengan statistik. Saya percaya dengan kami sendiri untuk mempersiapkan laga ini. Semuanya tentu sulit," terangnya.
Pemain Persebaya, Francisco Rivera mengaku semua rekan-rekannya sudah siap untuk pertandingan besok.
"Kami sudah paham untuk menjalani laga besok dan kami siap mendapatkan tiga poin," tegasnya.
Dari tuan rumah, pelatih PSBS, Rivaldo Alves juga sudah siap meladeni Persebaya di Stadion Maguwoharjo. Semua pemain dalam kondisi bugar dan siap dimainkan.
"Kami sudah bicara dengan pemain untuk fokus pertandingan besok. Itu adalah hal yang penting agar kami bisa naik di peringkat (klasemen)," ujarnya.
Pelatih asal Protugal itu ingin meraih tiga poin di kandang, keinginan itu sedang diimpikan tim berjuluk Badai Pasifik karena dari dua pertandingan terakhir di kandang mereka belum pernah meraih tiga poin.
"Mungkin kami besok (dapat) kemenangan pertama di sini untuk suporter dan seluruh Kota Biak. Itu yang kami mau," harapnya.
Kunci agar PSBS bisa meraih tiga poin, salah satu yang dibocorkan Divaldo Alves adalah mental. Apabila mental pemain bagus di lapangan, harapannya berdampak pada permainan tim.
"Fokus dalam 90 menit dan kalau ada kesempatan manfaatkan. Saya enggak mau banyak bicara. Saya mau itu dari pemain, dari semua manajemen, pelatih, pemain untuk kami mencari tiga poin," tegasnya.
Pemain PSBS Pablo Andrade juga menargetkan yang sama dengan Divaldo Alves, yaitu meraih tiga poin melawan Persebaya.
"Kami telah mempersiapkan diri sepenuhnya untuk meraih tiga poin besok. Kami bermain di kandang, kami perlu menunjukkan karakter, fokus, dan semangat untuk pertandingan," terangnya. (*)
