44 Warga Kota Batu Bekerja di Luar Negeri sebagai PMI ‎

27 Oktober 2025 19:03 27 Okt 2025 19:03

Thumbnail 44 Warga Kota Batu Bekerja di Luar Negeri sebagai PMI  ‎
Kepala Disnaker Kota Batu, Thomas Wunang Tjahjo (Foto: IG Disnaker Kota Batu)

KETIK, BATU – ‎Sebanyak 44 warga Kota Batu Jawa Timur bekerja di luar negeri sebagai Pekerja Migran Indonesia atau PMI. ‎

‎Berdasarkan data Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Batu, tercatat ada 33 orang warga Kota Batu yang bekerja di luar negeri pada tahun 2024 lalu. Artinya, ada kenaikan 11 orang dalam setahun terakhir.

‎Dari total 44 PMI tersebut, sebagian besar bekerja di sektor informal. Kebanyakan adalah perempuan yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) dan caretaker alias penjaga lansia.

Sementara di sektor formal, diisi oleh pekerja laki-laki yang menekuni bidang perhotelan dan karyawan pabrik.‎

‎"Negara tujuan para pekerja masih didominasi wilayah Asia Timur. Diantaranya seperti Taiwan, Hongkong dan Singapura," urai Kepala Disnaker Kota Batu, Thomas Wunang Tjahjo, Senin 27 Oktober 2025.

‎Menurut Thomas, banyak warga Kota Batu yang melihat bekerja di luar negeri sebagai peluang untuk memperbaiki taraf hidup keluarga.

Peningkatan jumlah PMI tersebut bukan karena program khusus, melainkan lebih pada keputusan pribadi masyarakat yang tergiur bekerja di luar negeri.‎

‎“Rata-rata mereka menerima upah antara Rp8-9 juta per bulan. Nominal yang jelas jauh lebih tinggi dari upah rata-rata di dalam negeri,” imbuhnya.

‎‎Sesuai aturan Peraturan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Nomor 2 Tahun 2023, calon PMI wajib melewati berbagai tahapan. Mulai dari pemeriksaan kesehatan, tes psikologi, hingga pengurusan visa.Beli vitamin dan suplemen

‎‎Selain itu, Pemkot Batu memberikan orientasi pra-keberangkatan. Tujuannya agar para calon pekerja mengenal budaya, bahasa dan kondisi negara tujuan lebih dulu. 

‎"Kami berharap, tidak hanya kesejahteraan keluarga di Kota Batu yang terangkat tetapi kami ingin mereka membawa pulang pengalaman dan keterampilan," tegasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Batu Dinas Tenaga Kerja Kota Batu Pekerja Migran Indonesia PMI