KETIK, SURABAYA – Sebanyak 31 penumpang dinyatakan selamat dalam tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Sementara dan 4 orang dilaporkan meninggal dunia.
Empat korban meninggal terdiri dari Anang Suryono, Eko Sastriyo, dan Cahyani. Satu lainnya adalah petugas kantin kapal, Elok Rumantini.
Berdasarkan data manifes, kapal motor ini membawa 65 orang terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru.
Inisiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya terjadi pafa Rabu, 2 Juli 2025 sekitar pukul 00.16 WITA. Kapal yang sedang berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk mengalami kebocoran di ruang mesin.
Informasi ini dilaporkan oleh petugas di Pelabuhan Gilimanuk melalui channel 17. Beberapa menit kemudian, pukul 00.19 WITA, kapal tersebut mengalami black out.
Pukul 00.22 WITA, KMP Tunu Pratama Jaya 3888 yang sedang mengejar dan membantu KMP Tunu Pratama Jaya menginformasikan ke LPS Gilimanuk bahwa KMP Tunu Pratama Jaya sudah terbalik dan hanyut ke arah selatan dengan titik koordinat -08°09.371', 114°25, 1569'.
Berikut daftar 31 korban selamat tenggelamnya Kapal KMP Tunu Pratama Jaya:
1. Sandi (kru) (asal Genteng, Banywangi)
2. Romi Alfa Hidayat (asal Blimbingsari Banyuwangi)
3. Saroji (asal Blimbingsari, Banyuwangi)
4. Mansur (asal Blimbingsari, Banyuwangi)
5. Wajihi
6. Ansori
7. Riko Krafsanjani (kru)
8. Sinyo
9. Ely
10. Wahyudi
11. Saiful Munir
12. Supardi
13. Abu Khoiri
14. Farid
15. Erick Imbawani (kru)
16. Nurdin Yuswanto (kru)
17. Ahmad Suyipno
18. Bahrun
19. Eka Toniansyah
20. M Triwahyudi
21. M Farid Wajdi
22. Samsul Hidayat
23. M Kholil
24. Bejo Santoso
25. Deni Hermanto
26. Ahmad Lukan
27. Febriani
28. Ibnul Vawait
29. Imron
30. Nanda Sinta
31. Riki Prayuda.(*)