KETIK, JAKARTA – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul memperkenalkan seragam resmi untuk siswa Sekolah Rakyat. Seragam itu berupa jas almamater berwarna merah maroon lengkap dengan atribut pendukung.
“Ini adalah contoh seragam almamaternya Sekolah Rakyat,” kata Gus Ipul dalam keterangan resmi Kemensos, usai membuka pembekalan kepala sekolah dan guru Sekolah Rakyat di Pusdiklatbangprof Kemensos Jakarta, Selasa (19/8/2025).
Jas almamater tersebut dilengkapi pin berlogo Sekolah Rakyat di dada kiri, nama siswa di dada kanan, serta tanda kepangkatan di kedua bahu.
Seragam itu dipadukan dengan kemeja putih, dasi merah maroon, celana putih bergaris merah, dan baret merah dengan logo Sekolah Rakyat.
Dia menambahkan, selain jas almamater, siswa Sekolah Rakyat akan menerima delapan model seragam lain, yakni seragam putih merah (SD), putih biru (SMP), putih abu-abu (SMA), seragam pramuka, seragam olahraga, batik khas Sekolah Rakyat, batik nasional, dan seragam laboratorium.
Gus Ipul menegaskan, seragam tersebut akan mulai disalurkan kepada siswa paling lambat akhir September 2025 ke 100 Sekolah Rakyat tahap pertama yang sudah beroperasi di seluruh daerah.
“Anak-anak kalau memakai seragam jas almamater akan terlihat gagah dan semakin percaya diri,” ujarnya.
Menurutnya, para guru juga akan mendapat seragam khusus dengan warna berbeda yang sedang dalam persiapan.
Kementerian Sosial memastikan pengadaan dan distribusi seragam akan transparan dan akuntabel sehingga selain tepat sasaran juga meminimalkan potensi penyelewengan.
"Semua akan berjalan sesuai ketentuan, tidak ada korupsi, tidak ada sogok-menyogok,” katanya.
Dia menyatakan, pihaknya berkonsultasi langsung dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan Lembaga Kebijakan Pengamanan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk memastikan seluruh proses pengadaan berlangsung sesuai hukum yang berlaku. (*)