KETIK, MALANG – Bencana alam berupa hujan disertai angin kencang menerjang Kabupaten Malang, Minggu, 28 September 2025. Akibatnya, banyak pohon bertumbangan dan puluhan rumah rusak ringan.
Bencana alam tersebut setidaknya terjadi di 2 Kecamatan di Kabupaten Malang. Yakni Kecamatan Kepanjen dan Kecamatan Gondanglegi. Video rekaman hujan disertai angin kencang juga viral di media sosial.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan, jumlah rumah rusak yang banyak berada di Dusun Mangir, Desa Mangunrejo, Kepanjen.
"Dusun Mangir 21 rumah rusak ringak. Mayoritas atap rumah yang mengalami kerusakan," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, hujan disertai angin kencang terjadi karena saat ini sedang memasuki peralihan cuaca. Saat ini sedang memasuki pancaroba sesuai prakiraan dari BMKG.
"Selain rumah rusak, pohon tumbang terjadi di beberapa titik. Sehingga, menyebabkan terjadinya kemacetan. Karena pohon tumbang di jalan dibutuhkan untuk pemotongan," jelasnya.
Menurutnya, BPBD Kabupaten Malang sudah berada di dua lokasi kecamatan itu untuk melakukan penanganan. Selain melakukan pembersihan, juga dilakukan pendataan.
"Kami dibantu TNI, Polri dan PMI untuk melakukan penanganan serta pendataan terdampak bencana. Bantuan yang dibutuhkan saat ini adalah sembako dan terpal," jelasnya..
Selanjutnya, ia meminta masyarakat untuk waspada terhadap masa pancaroba. Karena berpotensi terjadinya cuaca ekstrem di peralihan musim dari kemarau ke penghujan. (*)
