Guru Savage Penegak Keadilan: Wajib Baca Webtoon The Real Lesson di Hari Guru Nasional!

KETIK, JAKARTA – Kalian pasti tahu kalau setiap 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional. Biasanya, guru selalu dipandang sebagai sosok lembut dan baik hati bak malaikat, meski siswanya susah diatur. Bahkan, tak jarang guru biasa pun kewalahan menghadapi bully yang makin toxic di sekolah.

Tapi pernah nggak sih kalian membayangkan ada guru yang punya cara unik untuk mendisiplinkan siswanya? Ternyata ada, loh! Tentunya di dunia Webtoon.

Nah, The Real Lesson datang bawa plot twist dan penuh action yang seru banget. Webtoon ini wajib banget kamu baca, apalagi kalau lagi butuh bacaan yang savage tapi penuh kritik sosial!

Webtoon ini bercerita tentang sekolah yang udah nggak karuan gara-gara aturan larangan memberikan hukuman fisik ke siswa disahkan. Akhirnya, aksi premanisme di sekolah makin merajalela, berujung memakan banyak korban. Bukan hanya siswa, namun guru juga jadi ikut menjadi korban.

Di tengah kekacauan ini, muncul Na Hwajin. Ia bukan sekadar guru biasa, tapi agen elite dari Badan Perlindungan Hak Pendidik, Kementerian Pendidikan. Dia datang nyamar jadi guru pengganti dengan tujuan beresin kasus bullying yang udah akut di sekolah itu.

Pak guru Na Hwajin yang kece ini karakternya kuat banget. Tanpa babibu, begitu ketemu preman, ia mendisiplinkan langsung pakai tangan kosong. Savage banget, kan?

Perannya sebagai agen badan hak pendidik bikin tindakannya jadi valid sebagai upaya terakhir, nunjukkin kalau sistem yang ada kadang gagal total buat ngelindungin kita. Basically, dia adalah penegak keadilan yang effortnya all-out demi korban.

Dalam rangka hari guru nasional hari ini, The Real Lesson bisa jadi opsi bacaanmu sekaligus refleksi dengan realita guru di dunia pendidikan Indonesia.

Webtoon ini bikin kita mikir; Sejauh mana sih peran guru harus melangkah buat ngelindungin siswa? Apakah power itu perlu buat ngadepin kejahatan di sekolah? Meskipun fiksi, Na Hwajin ini seolah jadi gambaran buat kita yang pengen lihat keadilan ditegakkan, bahkan kalau harus dengan cara yang anti mainstream.

Kalau kalian penasaran dengan ceritanya lebih lanjut, kalian bisa baca karya Chae Yongtaek dan Han Garam ini di platform resmi Webtoon Indonesia. Webtoon ini tayang setiap hari Rabu serta udah punya 216 episode, loh!