KETIK, PROBOLINGGO –
Ribuan jemaah munajat kubro Ahlussunnah Waljamaah dari Ponpes Ahlussunnah Waljamaah Desa Brani Kulon, Kecamatan Maron, tumpek blek di Masjid Agung Ar Raudlah Kraksaan, sekitar pukul 13.00 WIB, Jumat, 21 November, 2025.
Pantauan Ketik.com, jemaah meluber ke luar masjid, hingga ke tengah alun-alun. Mereka terlihat khusyuk berzikir dan berselawat kendati siang hari.
Beruntung, cuaca sedang mendung sehingga jemaah tidak beranjak dari tempatnya. Mereka yang tidak kebagian tempat di dalam masjid dan tenda, menggunakan alas seadanya di atas rerumputan alun-alun dan berteduh di bawah gazebo.
"Kami datang ke sini sudah niat berzikir, berselawat secara berjemaah. Meski siang dan panas sekalipun, kami tetap datang naik ELF (minibus)," ujar Niha, yang mengaku dari Desa Wonorejo, Kecamatan Maron.
Jumat Berkah
Ribuan jemaah yang membeludak di sekitar Alun-Alun Kraksaan, usai pelaksanaan salat Jumat itu, memberi berkah secara nyata, bagi pedagang kaki lima. Minuman es yang ditawarkan sangat laris, dibeli jemaah munajat kubro.
"Alhamdulillah, sudah laku 50 gelas. Ketiban Jumat Berkah. Harganya kami jual Rp 5.000 per gelas," ujar Maman, salah satu pedagang kaki lima kepada Ketik.com.
Sementara itu, munajat kubro dipimpin langsung Habib Abdul Qodir, pengasuh Ponpes Ahlussunnah Waljamaah, Desa Brani Kulon.
"Munajat kubro ini, agenda rutin yang kami lakukan. Semoga kita semua senantiasa diridhoi Allah," ujarnya kepada Ketik.com.(*)
