KETIK, MADIUN – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Madiun menunjukkan komitmen dukungan nyata terhadap program lingkungan dengan menyumbangkan 2.500 bibit pohon buah kepada Pemerintah Kota (Pemkot) setempat.
Penyerahan dilakukan langsung oleh Kepala Kejari Kota Madiun, Dede Sutisna, kepada Wali Kota Madiun, Maidi di TPA Winongo, Kamis 21 Agustus 2025.
Kajari Kota Madiun Dede Sutisna menyebutkan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kontribusi Kejaksaan untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Selain itu, hal merupakan salah satu rangkaian kegiatan hari lahir Kejaksaan ke-80.
"Tahun 2024 lKota Madiun mendapatkan predikat kota dengan udara terbersih nomor dua di Jawa. Harapan kita dengan teman-teman dari Kejaksaan bisa menjadi nomor satu, bukan hanya di Jawa, tetapi di Indonesia," ujar Dede pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Dede menambahkan, Madiun merupakan kota jasa yang tidak memiliki sumber daya alam. Namun, dengan pengelolaan yang baik, Kota Madiun terbukti menjadi percontohan bagi daerah lain.
"Apa yang disampaikan Pak Wali, bahwa sampah menjadi berkah ini benar-benar menjadi kenyataan. Karena kita tahu bahwa Kota Madiun tidak punya sumber daya alam. Maka kota ini menjadi kota jasa," tuturnya.
"Apalagi selama dua tahun saya menjabat di sini, saya tahu sendiri banyak daerah lain studi tiru ke sini, dan banyak penghargaan yang didapat Kota Madiun. Kejaksaan tidak hanya mendukung, tetapi ikut berbuat untuk kemajuan Kota Madiun," imbuhnya.
Di tempat sama, Wali Kota Madiun Maidi mengapresiasi penuh langkah Kejaksaan. Apalagi turut menyumbangkan ribuan bibit buah untuk menurunkan suhu udara.
Melalui program penanaman pohon ini, Pemkot Madiun berharap kualitas udara semakin meningkat dan suhu kota bisa lebih terkendali, sekaligus memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
"Saya terima kasih sekali dengan Pak Kajari Kota Madiun, pas ulang tahun Kejaksaan ke-80. Dan hari ini Kejaksaan menyumbang 2.500 pohon. Ini luar biasa sekali," ucap Maidi.
"Ini merupakan bukti nyata bahwa Kejari Kota Madiun mendukung penuh apa yang dijalankan Pemkot Madiun. Harapan saya tidak hanya kejaksaan saja, semoga semua instansi-instansi lain juga mendukung langkah ini untuk kemajuan Kota Madiun bersama," tuturnya. (*)
