"Si Mas Ganteng" Tuban Raih Top Inovasi Pelayanan Informasi Publik Dari Brida Pemprov Jatim

13 Desember 2025 18:15 13 Des 2025 18:15

Thumbnail "Si Mas Ganteng" Tuban Raih Top Inovasi Pelayanan Informasi Publik Dari Brida Pemprov Jatim
Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky saat menerima penghargaan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jawa Timur, 13 Desember 2025 (Foto: Ahmad Istihar/Ketik.com)

KETIK, TUBAN – Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) pada kategori transportasi digital pelayanan publik tahun 2025, yang digelar Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jawa Timur, di Ballroom lantai 3 Fairfield Hotel by Marriot Surabaya.

Menempatkan inovasi layanan transportasi publik Transportasi Masyarakat Tuban yang Elegan, Aman, Nyaman, dan Terintegrasi (Si Mas Ganteng), menjadi Top Inovasi dari Brida Jatim.

Kegiatan dalam rangka kompetisi inovasi pelayanan publik Tahun 2025, sebagai bentuk apresiasi dan ruang kolaborasi bagi para inovator daerah untuk menghadirkan gagasan terbaiknya dalam peningkatan kualitas layanan publik.

Kota/kabupaten sebagai pemenang memperoleh piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Timur sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka dalam penguatan pelayanan publik.

Kepala BRIDA Jawa Timur, Andriyanto, menegaskan bahwa kompetisi inovasi bukan sekadar call for entry, melainkan gerakan revolusioner yang mendorong transformasi tata kelola layanan publik. Ia menyebut bahwa ratusan ide brilian lahir dari keseharian para aparatur.

“Sejak dibuka September lalu, antusiasme peserta luar biasa. Tahun ini kami menerima 231 proposal inovasi—rekor partisipasi hingga saat ini,” ujarnya.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak yang hadir menyerahkan penghargaan mewakili Gubernur Jawa Timur, menekankan bahwa keberhasilan inovasi tidak dapat dipisahkan dari ekosistem yang dibangun oleh para kepala daerah.

“Banyak inovasi lahir karena ada ekosistemnya. Tanpa ekosistem, inovasi tidak akan berkembang. Saya percaya para bupati dan wali kota mampu menciptakan ruang itu sehingga inovasi bisa tumbuh lebih cepat,” ungkapnya.

Dardak menambahkan birokrasi harus terus menghadirkan layanan yang membuat hidup masyarakat lebih baik. “Kita harus optimis—setiap penghargaan adalah bukti bahwa ada masalah masyarakat yang harus dan berhasil diselesaikan dengan inovasi. Teruslah berinovasi, jangan berhenti. Lanjutkan dengan inovasi baru untuk peningkatan kinerja dan kualitas layanan.” jelasnya.

Setelah menerima penghargaan Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky menyampaikan apresiasi atas penghargaan sekaligus undangan untuk menampilkan inovasi Si Mas Ganteng dalam pameran ini. 

Ia menegaskan bahwa inovasi transportasi publik ini lahir dari kebutuhan nyata masyarakat Tuban, terutama pelajar dan kelompok rentan yang membutuhkan layanan aman, nyaman, dan mudah dijangkau.

“Inovasi bukan sekadar gagasan, tetapi jawaban atas persoalan masyarakat. Si Mas Ganteng kami hadirkan untuk memastikan mobilitas warga lebih mudah, lebih aman, dan lebih terjangkau. Pengakuan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperbaiki layanan publik di Tuban,” terangnya 

 Lindra menegaskan bahwa Pemkab Tuban akan terus membuka ruang kolaborasi dan ide-ide baru. “Kami berkomitmen menciptakan ekosistem yang mendorong aparatur untuk kreatif dan responsif. Inovasi harus berkelanjutan agar manfaatnya terus dirasakan masyarakat,” tambahnya.

Inovasi Si Mas Ganteng sendiri menjadi salah satu unggulan Kabupaten Tuban. Layanan transportasi publik gratis ini hadir dengan desain bus modern, fasilitas ramah pelajar, serta integrasi aplikasi digital untuk pemantauan perjalanan. Program ini dirancang meningkatkan aksesibilitas, memperkuat keselamatan, dan mengurangi beban transportasi harian warga.

Keikutsertaan Si Mas Ganteng dalam pameran inovasi ini menegaskan posisi Kabupaten Tuban sebagai daerah dengan kinerja pelayanan informasi publik yang terus meningkat. Inovasi ini menjadi bukti komitmen Pemkab Tuban dalam menghadirkan pelayanan publik adaptif, solutif, yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.(*)

Tombol Google News

Tags:

Simasganteng dishublhtubsn Pemkabtuban Ekonomi tranportasituban