KETIK, PASURUAN – Program Digital Skill SMAN 1 Gondangwetan andil dalam acara Hari Anak Nasional se-Jawa Timur yang diadakan di Kebun Raya Purwodadi Pasuruan, Selasa, 29 Juli 2025.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur memberikan kesempatan SMAN 1 Gondangwetan mempromosikan program Digital Skillnya dalam event tersebut. Dengan kata lain, SMAN 1 Gondangwetan terpilih mewakili Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dalam gelar produk program Digital Skill.
Digital Skill merupakan program yang digagas UNICEF dan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Program ini bertujuan membekali siswa SMA dengan berbagai keterampilan digital dalam membangun produk digital berkelanjutan dan meningkatkan kesempatan kerja melalui aplikasi dan platform digital.
Wawan Pramunadi, Kepala SMAN 1 Gondangwetan berharap dengan program Digital Skill di sekolah, para siswa dapat memperoleh keterampilan dalam dunia digital yang nantinya dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Aries Agung Paewai didampingi oleh Kepala SMAN 1 Gondangwetan, Wawan Pramunadi, sedang melihat cara kerja Alat Penyiram Otomatis (Foto: Yuni Ernawati for Ketik)
“Dengan belajar dan memanfaatkan program ini, nantinya lulusan dapat dengan mudah mendapatkan pekerjaan berbekal keterampilan digital yang mereka punya,” tambahnya.
Tahun sebelumnya, para siswa yang tergabung dalam program Digital Skill telah menghasilkan produk aplikasi dan website “Wani Ngomong”. Dalam aplikasi dan website tersebut memberikan kesempatan kepada siswa untuk melaporkan tindakan bullying atau perundungan di sekolah ke guru.
Pada tahun ini, program Digital Skill SMAN 1 Gondangwetan fokus pada pembelajaran Internet of Things (IOT) yaitu konsep teknologi dimana perangkat dan objek fisik terhubung dengan internet dan berkomunikasi dengan perangkat lain, mengumpulkan dan berbagi data.
Produk yang telah dihasilkan dari IOT ini adalah Pot Pintar, Alat Penyiram Otomatis, dan Pintu Kontrol Jarak Jauh yang semuanya ini telah dipamerkan dalam event Hari Anak Nasional pada Selasa (29/7/2025) di Pasuruan.
Dalam event tersebut para siswa kelas Digital Skill memperagakan Alat Penyiram Otomatis bekerja. Dimulai dengan adanya sensor kelembaban tanah, kemudian data kelembaban tanah dikirim ke mikrokontroler.
Mikrokontroler memproses data dan membandingkannya dengan nilai ambang batas yang ditentukan. Jika kelembaban tanah di bawah ambang batas, mikrokontroler mengaktifkan alat penyiram otomatis melalui modul relay dan alat tersebut menyirami tanaman hingga kelembaban tanah mencapai tingkat yang diinginkan.
Sedangkan peragaan cara kerja Pintu Kontrol Jarak Jauh, diawali dengan penggunaan remote kontrol untuk mengirimkan sinyal ke receiver yang terhubung dengan sistem kontrol. Selanjutnya, remote kontrol mengirimkan sinyal nirkabel ke receiver, kemudian diterjemahkan oleh sistem kontrol yang berfungsi mengaktifkan aktuator untuk membuka dan menutup pintu.
“Kelas Digital Skill yang dikomandani oleh Pak Agung telah berhasil menciptakan aplikasi dan website, juga IOT. Harapan kami para siswa nantinya yang tergabung dalam kelas Digital Skill dapat mengembangkan kompetensinya lebih kreatif lagi,” ungkap Isbahul Hoir, Wakasek Kurikukulum SMAN 1 Gondangwetan. (*)
