KETIK, MALANG – Perpustakaan Kota Malang akan segera direnovasi sesuai arahan Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat. Sebagai langkah awal, Detail Engineering Design (DED) akan dirancang dan dianggarkan dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2025.
Kepala Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah (Dispussipda) Kota Malang, Yayuk Hermiati, mengatakan renovasi ini bertujuan agar perpustakaan tidak lagi terkesan membosankan atau seperti kantor. Dengan penataan ulang, diharapkan pengunjung akan merasa lebih nyaman.
"Saya sudah diutus Pak Sekda mengajukan di perubahan anggaran untuk pembangunan gedung, tapi DED saja. Jadi bangunnya kapan, belum tahu. Tapi sudah diawali DED," ujarnya, Rabu, 20 Agustus 2025.
Dalam perencanaan renovasi, semua layanan dan ruang untuk publik akan dipusatkan di lantai bawah. Sementara itu, ruang kerja karyawan Dispussipda akan dialihkan ke lantai atas.
"Jadi yang naik (ke ruangan atas) itu karyawan. Nanti kegiatan masyarakat itu di bawah semua. Akan kita coba seperti itu," lanjutnya.
Yayuk memastikan renovasi ini tidak akan mengubah fasad atau tampilan depan gedung. Lokasinya pun tetap di Jalan Ijen, mengingat gedung perpustakaan merupakan salah satu bangunan cagar budaya.
"Untuk menambah lantai, belum tahu tapi sepertinya tidak. Ruangan akan kita tata. Kantornya mengalah jadi lebih sedikit untuk ruang publik agar lebih diluaskan," sebutnya.
Menurut Yayuk, luas bangunan yang ada saat ini sudah memadai untuk menampung koleksi perpustakaan.
"Apalagi nanti di bawah mungkin penambahan ruangan aja. Tidak mengubah konstruksi gedung secara keseluruhan. Masih banyak ruangan," tutupnya. (*)
