KETIK, MADIUN – Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Madiun kembali menunjukkan komitmen mengawal kyai dan NKRI.
Menindaklanjuti instruksi Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda Ansor, Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Madiun menggelar apel siaga dengan menerjunkan ratusan personilnya.
Dalam kondisi hujan deras yang mengguyur wilayah Madiun dan sekitarnya tidak menyurutkan antusiasme dan semangat para peserta apel. Apel dipimpin langsung oleh Kasatkorcab Banser Madiun, H Ahmad Dawami Ragil Saputra atau yang kerap disapa Kaji Mbing.
Dalam sambutannya dia mengatakan bahwa Banser Madiun siap satu komando untuk menjaga kyai serta NKRI.
"Dampak dari tayangan dari Trans7 yang beberapa waktu lalu memframing negatif para kyai kita dan pondok pesantren menjadikan ultimatum kepada Trans7 bahwa Banser Madiun tidak tinggal diam. Apel kali ini juga menunjukkan keteguhan komitmen kita Banser Madiun satu komando dalam menjaga kyai dan NKRI," ujarnya pada Jumat, 17 Oktober 2025.
Kasatkorcab Banser Madiun, H Ahmad Dawami Ragil Saputra (Kaji Mbing) memimpin langsung apel jaga kyai jaga negeri pada Jumat, 17 Oktober 2025. (Foto: Angga/Ketik).
"Pesan kami jelas, Banser Madiun satu komando, jaga kyai, jaga negeri. Kami adalah benteng para kyai, ulama dan NKRI," imbuhnya.
Lebih lanjut, Kaji Mbing mengatakan bahwa siapapun yang berupaya menciderai kehormatan kyai dan merongrong persatuan, maka Banser Madiun siap menjadi garda terdepan untuk melawan.
"Siapapun yang berupaya menciderai kehormatan kyai kami dan merongrong persatuan, maka Banser Madiun siap menjadi garda terdepan untuk menumpasnya," tegasnya.
"Sekali lagi pesan kami jelas, kami teguh pada komitmen kami menjaga kyai dan NKRI. Siapapun yang mengganggu kyai dan negeri ini berhadapan langsung dengan kami para Banser," pungkasnya. (*)
